Samsat Kudus: Pencapaian PKB 2024 Hampir 90 Persen, BBNKB Melonjak

oleh -552 kali dibaca
Foto: Kantor Samsat Kudus. (Dokumentasi ISKNEWS.COM)

Kudus, isknews.com – Samsat Kudus mencatat hasil positif dalam penerimaan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) untuk tahun anggaran 2024. Meski demikian, target Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) belum sepenuhnya tercapai, dengan realisasi mendekati 90 persen dari total yang ditargetkan.

Kasi Pajak Kendaraan Bermotor Samsat Kudus, Sukatmo, mengungkapkan bahwa hingga akhir 2024, penerimaan PKB mencapai Rp 182,8 miliar atau 89,67 persen dari target sebesar Rp 203,8 miliar. “Kami terus berupaya agar kesadaran masyarakat untuk membayar pajak kendaraan semakin meningkat, sehingga capaian tahun depan bisa lebih optimal,” ujarnya.

Di sisi lain, penerimaan BBNKB menunjukkan hasil yang menggembirakan. Samsat Kudus berhasil mencatat realisasi sebesar Rp 99,4 miliar, melampaui target yang dipatok sebesar Rp 97,8 miliar. Pencapaian ini setara dengan 101,64 persen dari target yang ditetapkan.

Sukatmo menjelaskan bahwa antusiasme masyarakat dalam melakukan balik nama kendaraan menjadi salah satu faktor yang mendorong tingginya realisasi BBNKB. “Banyak masyarakat yang tertib melakukan proses balik nama, dan ini berdampak positif terhadap penerimaan kami,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa inovasi layanan terus digencarkan, termasuk pengembangan sistem Samsat Online yang memudahkan masyarakat dalam proses pembayaran dan pengurusan administrasi. “Kami berharap inovasi ini semakin meningkatkan kenyamanan dan kemudahan masyarakat, sehingga kepatuhan dalam membayar pajak kendaraan semakin tinggi,” tambahnya.

Meski capaian PKB belum mencapai target penuh, Samsat Kudus tetap optimistis untuk memperbaiki performa di tahun berikutnya. Sukatmo menegaskan, berbagai strategi akan diterapkan untuk mendorong pembayaran PKB, termasuk peningkatan sosialisasi dan pelayanan jemput bola.

“Pendapatan dari sektor pajak kendaraan ini sangat penting untuk pembangunan daerah. Oleh karena itu, kami akan terus berinovasi dan mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam mendukung pembangunan melalui pembayaran pajak tepat waktu,” tutup Sukatmo. (AS/YM)

KOMENTAR SEDULUR ISK :