Kudus, isknews.com – Persatuan Tenis Meja (PTM) Sukun tampil begitu superior sepanjang gelaran Sukun Youth Series II musim 2025/2026 hingga berhasil membawa pulang gelar juara umum. Dominasi ini diraih melalui performa impresif para atlet muda yang konsisten mendulang kemenangan sejak hari pertama turnamen.
Ajang yang berlangsung selama tiga hari tersebut menghadirkan persaingan ketat dari 200 atlet yang mewakili 21 klub se-8 provinsi. Namun, PTM Sukun mampu menunjukkan kekuatannya dengan merebut lima medali emas dari tujuh kategori yang mereka ikuti, mengukuhkan posisi sebagai salah satu klub pembinaan tenis meja paling konsisten di Tanah Air.
Dominasi di Berbagai Kategori
Seluruh rangkaian pertandingan ditutup dengan penganugerahan piala juara umum di Sukun Sport Center pada Minggu (16/11/2025). Sepanjang kompetisi bergulir, tribun penonton selalu tampak penuh, menunjukkan tingginya antusiasme masyarakat terhadap tenis meja usia muda.
Atlet PTM Sukun tampil mendominasi di kategori U-13 putra divisi conference, U-15 putri divisi utama, U-15 putra divisi utama, U-19 putri divisi utama, serta U-19 putra divisi utama.
Ketua Panitia Sukun Youth Series II, Frengky Setyo Wibowo, menyampaikan apresiasinya atas kelancaran pelaksanaan turnamen yang disebut mengalami perkembangan signifikan dibanding seri sebelumnya. Ia juga menyoroti banyaknya kejutan dari klub luar daerah yang menunjukkan peningkatan kualitas pembinaan.
“Sangat luar biasa, ada peningkatan jumlah penonton dan peserta dari klub-klub terbaik se-Indonesia,” ujarnya. Frengky memprediksi bahwa seri ketiga nanti akan berlangsung jauh lebih kompetitif, terlebih dengan terbukanya kemungkinan hadirnya peserta dari luar negeri.
Standar Arena Naik Kelas
Corporate Secretary PT Sukun Wartono Indonesia, Deka Hendratmanto, menjelaskan bahwa Sukun Youth Series II kini mulai mengadopsi standar arena internasional. Salah satu pembaruan paling mencolok ialah penggunaan ornamen warna hitam sebagai warna dominan arena, mengikuti standar terbaru kompetisi global.
“Standar baru ini menjadi perdana yang kami terapkan untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan pelaksanaan pertandingan,” jelasnya.
Dengan kesuksesan penyelenggaraan tahun ini, PT Sukun berharap event ini terus menjadi wadah pembinaan atlet muda, khususnya di Kudus dan sekitarnya yang masih memiliki jumlah klub tenis meja relatif terbatas. Melalui turnamen seperti Sukun Youth, hadirnya generasi baru atlet potensial diharapkan mampu membawa olahraga tenis meja Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi. (AS/YM)
