Kudus, isknews.com – Program literasi back to book yang gencar didengungkan oleh Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah (Arpusda) Kabupaten Kudus ke sejumlah kalangan, komunitas dan kelompok masyarakat, kali ini menyasar pada warga binaan yang berada di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Kudus, Jumat (08/09/2023)
Sejumlah puluhan buku bacaan baru dihibahkan untuk menjadi koleksi bagi perpustakaan yang ada di lingkungan Rutan Kelas IIB Kudus,.
Menurut Kepala Dinas Arpusda Kabupaten Kudus, Sam’ani Intakoris hal itu pihaknya lakukan sebagai salah satu alternatif mengisi waktu ketika senggang dengan kegiatan yang produktif sekaligus diharapkan bisa menggerakkan lagi minat baca di masyarakat.
“Semoga dengan adanya literasi gemar membaca ini bisa bermanfaat bagi warga binaan. Ini juga dalam rangka program kami back to book, membawa temen temen untuk membaca di waktu senggang mereka,” kata Sam’ani usai bertemu dengan ratusan para penghuni Rutan.
Selain mengajak warga binaan untuk gemar membaca, Dinas Arpusda juga mengajak mereka untuk gemar menulis. Hal ini ditunjukkan dengan rencana gelaran lomba menulis bagi para warga binaan.
“Nanti kita kasih reward (setelah lomba menulis), semoga bisa membangkitkan kepercayaan, bisa bangkit lagi di dalam ujian meeka, dan saat sudah kembali lagi ke masyarakat bisa diterima dengan baik,” katanya.
Sementara itu, Kepala Rutan Kelas IIB Kudus, Solichin mengaku senang atas kunjungan Dinas Arpusda yang juga menyasar wargaa binaan dalam program literasi bertajuk back to book tersebut.
Pihaknya menyebut, program back to book yang digalakkan oleh Dinas Arpusda sejalan dengan program pembinaan yang ada di Rutan Kudus, salah satunya yakni rekreasi. Dimana, rekreasi biasanya diisi dengan kegiatan yang produktif.
“Gemar membaca ini juga bagian dari kegiatan rekreasi mereka untuk mengisi waktu kosong di dalam rutan. Jadi kunjungan Beliau dengan memberikan buku ini sangat bermanfaat sekali untuk warga binaan,” tambahnya.
Pihaknya berharap, program hibah buku yang digiatkan oleh Dinas Arpusda bisa terus berkelanjutan untuk Rutan Kudus. Dimana, ke depannya akan ada buku-buku lainnya yang bisa dihibahkan untuk warga binaan.
“Harapannya pemberian buku tidak hanya ini saja, kemudian tetap berlanjut supaya mereka tidak bosan membaca buku yang sudah ada saat ini. Seperti komik, inspirasi, wirausahaan, keagamaan dan lainnya,” tambahnya.
Lebih lanjut, Solichin mengatakan bahwa hingga saat ini, ada sebanyak 188 warga binaan dan sekitar 30 tahanan titipan yang ada di Rutan Kelas IIB Kudus. Buku yang telah diterima nantinya akan dimanfaatkan oleh seluruh warga binaan yang ada di Kudus tersebut. (YM/YM)