Kudus, isknews.com – Mengawali babak 32 Besar Liga 3 Nasional di grup 5, Persiku Kudus berhasil menekuk PS Hizbul Wathan (PSHW) UMY dengan skor tipis 1-0 di stadion Wergu Wetan, Minggu (12/5/2024) sore.
Gol tunggal Persiku dicetak striker andalan Hasbullah Kader di menit ke-17. Kemampuan Kader lepas dari jebakan offside akhirnya berbuah hasil. Sebelumnya pada menit 13, ada peluang dari
Pada awal pertandingan, tim asuhan Deny Rumba itu langsung berusaha menjebol pertahanan PS Hizbul Wathan UMY.
Sebelumnya pada menit 13, ada peluang dari hampir terjadi gol Menit 13, peluang emas dari Hasbullah Kader ketika lolos dari jebakan offside. Sayang tendangannya terlalu lemah dan mudah diselamatkan oleh kiper.
PSHW sebenarnya juga mampu menekan. Peluang terjadi di menit 35, sebuah penetrasi dari sisi kiri pertahanan Persiku, mampu menciptakan peluang berbahaya yang akhirnya diselamatkan oleh penjaga gawang Yoga.
Atas hasil ini, Persiku sukses mengamankan tiga angka dan menjadi pemuncak klasemen sementara grup 5. Sementara, dua tim lain yakni Persiba Bantul dan UNS Surakarta berada di peringkat kedua dan ketiga setelah pada pertandingan sebelumnya hanya bisa bermain imbang 1-1.
Usai pertandingan, Pelatih Persiku Kudus, Deny Rumba mengaku cukup puas dengan kemenangan yang diraih anak asuhnya. Meski demikian, dia minta Kader cs untuk terus fokus untuk meraih hasil maksimal di laga-laga berikutnya.
“Hasil ini harus kami syukuri, tapi kami minta anak-anak tetap fokus pada laga-laga selanjutnya,” ujarnya saat pers conference
“Pada pertandingan hari-hari ini, yang saya tekankan kepada pemain itu bagaimana caranya kita bisa menang, bermain cantik nomor dua, karena jika ada peluang langsung eksekusi supaya bisa menang,” sambungnya.
Denny juga memiliki catatan bagi para pemain. Salah satunya terkait emosi mereka saat di lapangan.
Mengingat regulasi terkait liga di Indonesia saat ini sangat ketat, para pemain telah diperingatkan Denny agar tidak terbawa emosi saat di lapangan. Jangan terlalu banyak protes yang berlebihan dan jangan membuat keributan.
“Hal itu bukan hanya untuk pemain, tapi juga untuk semuanya, baik itu manajemen, ofisial, staf, suporter dan lainnya,” kata Denny.
Sementara itu, Pelatih Kepala PS HW UMY, Nopendi memastikan, hasil pertandingan sore ini tetap diterima dengan lapang dada. Apa yang telah terjadi di lapangan sore tadi semuanya telah terjadi dan selesai.
“Setelah ini, kita akan berbenah, kita akan fight lagi, kita tatap pertandingan selanjutnya,” kata Nopendi.
Baik itu melawan Persiba Bantul maupun Unsa FC, PS HW UMY akan terus bersemangat dan berusaha agar bisa meraih poin maksimal.
“Kita akan fight dan main seperti cara kita sendiri. Saya akan fokus kepada tim saya, tetap kita evaluasi hasil hari ini,” katanya.
“Yang jelas, pertandingan hari ini sudah selesai, hasilnya sudah diketahui, berikutnya fight, pemain harus fight di setiap pertandingan,” tegas Nopendi.
Macan Muria akan kembali melakoni laga pada Selasa (14/5) melawan UNS dan Kamis (16/5) kontra Persiba Bantul. (AS/YM)