Hartopo dan Mawahib resmi mendaftarkan diri sebagai pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kudus di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kudus pada Kamis, 29 Agustus 2024. Mereka memilih hari terakhir pendaftaran untuk menyerahkan berkas pencalonan di kantor KPU yang berlokasi di Kelurahan Purwosari, Kecamatan Kota.
Sebelum mendaftar, pasangan dengan julukan “Top Berkah” ini mengadakan deklarasi di lapangan Desa Bakalankrapyak, Kecamatan Kaliwungu, Kudus. Acara yang berlangsung pada siang hari tersebut dihadiri oleh ribuan pendukung dan delapan partai politik pengusung mereka.
Partai-partai yang mendukung Hartopo-Mawahib dalam Pilkada Kudus 2024 adalah Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Demokrat, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Perindo, Partai Gelora, Partai Bulan Bintang (PBB), dan Partai Buruh. Sulistyo Utomo, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kudus, dalam pidatonya mengajak seluruh pendukung untuk bersatu memenangkan pasangan ini.
“Mulai hari ini, kita bersama-sama berjuang untuk kemenangan Hartopo-Mawahib, setuju?” seru Sulistyo, yang langsung disambut oleh semangat pendukung dengan teriakan “Setuju!”.
Hartopo, dalam pidatonya, mengenang masa jabatannya sebagai Bupati Kudus pada periode 2018-2023, di mana ia menghadapi tantangan besar akibat pandemi COVID-19. Ia menegaskan bahwa berkat kerja kerasnya, Kudus mampu bangkit dari krisis tersebut. Dengan bekal pengalaman itu, ia bersama Mawahib optimis untuk maju dalam Pilkada 2024.
“Dengan restu para Kiai, terutama dawuh dari KH Ulil Albab Arwani, saya dan Mas Mawahib siap untuk mengikuti kontestasi Pilkada Kudus,” ungkap Hartopo. Ia juga mengajak masyarakat Kudus untuk mendukung perjuangan mereka kembali ke Pendapa Kudus sebagai Bupati.
Hartopo juga mengimbau para pendukungnya untuk selalu menjaga suasana yang kondusif dan tidak menimbulkan ketegangan selama proses Pilkada berlangsung, serta berperilaku santun terhadap calon lain.
Setelah deklarasi, rombongan Hartopo-Mawahib menuju kantor KPU Kudus dengan menaiki becak. Perjalanan tersebut berjalan dengan lancar, dan mereka tiba di KPU Kudus sekitar pukul 16.30 WIB. Pasangan ini disambut oleh lantunan terbang papat yang merupakan tradisi khas Kudus. (AS/YM)