Kudus, isknews.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kudus secara resmi menetapkan pasangan Sam’ani Intakorin dan Bellinda Putri Sabrina Birton sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kudus terpilih periode 2025-2030. Penetapan ini diumumkan dalam rapat pleno yang berlangsung di Hotel @home Kudus pada Kamis (9/1/2025).
Ketua KPU Kudus, Ahmad Faishol, menyampaikan bahwa rapat pleno ini menjadi langkah penting dalam proses demokrasi di Kudus.
“Hari ini kami melaksanakan pembacaan berita acara dan menyerahkan SK kepada pasangan terpilih. Selanjutnya, keputusan ini akan kami teruskan kepada DPRD Kudus, Gubernur Jawa Tengah, hingga Menteri Dalam Negeri untuk proses pelantikan,” ujar Faishol.
Pilbup Kudus 2024 diikuti dua pasangan calon, yaitu Sam’ani-Bellinda sebagai paslon nomor urut 1 dan Hartopo-Wahib sebagai paslon nomor urut 2. Dalam hasil rekapitulasi suara, pasangan Sam’ani-Bellinda unggul dengan perolehan 289.840 suara sah atau 53,51 persen, mengalahkan Hartopo-Wahib yang memperoleh 251.816 suara.
Dalam sambutannya usai penetapan, Sam’ani Intakorin mengungkapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kudus yang telah memberikan dukungan dan kepercayaan. Ia juga menegaskan komitmennya untuk menghadapi tantangan besar, termasuk mitigasi bencana alam.
“Kudus masih rentan terhadap banjir dan longsor. Kami akan fokus pada upaya pencegahan dan kesiapsiagaan untuk mengurangi dampaknya,” katanya.
Selain mitigasi bencana, Sam’ani menyoroti permasalahan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Tanjungrejo yang sudah overload. Menurutnya, perluasan lahan dan pengadaan alat berat menjadi prioritas agar pengelolaan sampah lebih efektif.
“Masalah lingkungan ini mendesak untuk ditangani karena limbah cair dari TPA sudah mulai masuk ke lahan warga,” jelasnya.
Wakil Bupati terpilih, Bellinda Putri Sabrina Birton, menambahkan bahwa pasangan ini juga akan fokus pada pengembangan ekonomi kreatif dan pemberdayaan UMKM. Bellinda menilai Kudus memiliki potensi besar di sektor ekonomi lokal yang perlu terus didukung untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Kami akan mengembangkan program-program yang mendukung pelaku usaha kecil. Selain itu, kami juga berkomitmen meningkatkan kualitas hidup masyarakat dengan program kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan,” ujarnya.
Bellinda juga menyerukan persatuan di antara masyarakat Kudus setelah perhelatan Pilkada. “Saatnya kita bersatu. Pilkada telah selesai, mari kita bekerja bersama untuk membangun Kudus yang lebih baik,” tegasnya.
Sebagai pasangan pemimpin baru, Sam’ani-Bellinda berjanji untuk merealisasikan visi misi mereka selama masa kampanye, termasuk mendukung program nasional seperti ketahanan pangan dan pengentasan kemiskinan.
“Kami berharap dukungan dari semua pihak agar visi Kudus yang maju dan sejahtera bisa terwujud,” ujar Sam’ani.
Keduanya juga berkomitmen meningkatkan kesejahteraan guru swasta melalui program Honorarium Kesejahteraan Guru Swasta (HKGS) dan memberikan insentif kepada ibu yang melahirkan untuk mengurangi angka kematian ibu dan anak.
Proses pelantikan pasangan Sam’ani-Bellinda sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kudus dijadwalkan berlangsung setelah proses administratif selesai. Keduanya optimistis dapat membawa perubahan besar di Kabupaten Kudus selama lima tahun ke depan.
Dengan visi untuk menjadikan Kudus sebagai kabupaten yang lebih maju, pasangan Sam’ani-Bellinda diharapkan mampu menjawab tantangan yang ada dan membawa dampak positif bagi seluruh lapisan masyarakat. (YM/YM)