Kudus, isknews.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Tengah bersama KPU Kabupaten Kudus secara resmi menetapkan pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Lutfi dan Taj Yasin Maimoen, sebagai pemenang dalam kontestasi Pilkada Jateng 2024.
Menyambut kemenangan ini, syukuran digelar di Rumah Pemenangan pasangan tersebut di Desa Dersalam, Kecamatan Bae, Kudus, yang dihadiri oleh para pendukung dan relawan, termasuk Ketua Koordinator Kabupaten (Korkab) Pemenangan Kudus, Didik HS, Sabtu (14/12/2024).
Dalam keterangannya, Didik HS menyampaikan apresiasi mendalam kepada semua pihak yang telah berjuang untuk memenangkan pasangan Lutfi-Yasin.
“Ini ucapan terima kasih saya sebagai Korkab Kudus. Saya berterima kasih kepada teman-teman KORCAM, KORDES, dan semua simbol relawan yang berkumpul hari ini. Ini adalah momen untuk bersyukur atas kemenangan kita bersama,” ujarnya.
Didik juga menyebutkan bahwa koordinasi akan terus dilanjutkan untuk menyatukan visi-misi kepemimpinan Ahmad Lutfi ke depan. Direncanakan, agenda selanjutnya akan digelar pada tanggal 18 Desember di Solo.
“Kami akan memastikan visi dan misi Pak Lutfi selama menjadi gubernur dapat dijalankan, termasuk program-program seperti bedah rumah, peningkatan UMKM, dan pembangunan fasilitas publik,” tambah Didik.
Pasangan Lutfi-Yasin meraih hasil gemilang di Kabupaten Kudus dengan perolehan suara mencapai 71 persen, melampaui target awal sebesar 65-70 persen. Kudus menjadi kabupaten dengan tingkat dukungan tertinggi kedua di Jawa Tengah setelah Jepara.
Meskipun demikian, Didik mengakui adanya gejolak kecil di tengah masyarakat. Namun, ia optimis situasi dapat dikelola dengan baik.
“Protes dan gejolak kecil memang ada, tapi semuanya bisa kami eliminasi sehingga Kudus tetap kondusif,” jelasnya.
Acara syukuran ini juga menjadi ajang mempererat hubungan antarrelawan dan pendukung Lutfi-Yasin.
“Kami kumpulkan semua, dari Koordinator Kecamatan, Desa, hingga simpul-simpul relawan. Dengan acara sederhana ini, kita bersyukur bersama dan memperkuat persaudaraan,” tutup Didik. (YM/YM)