Kudus Enterprener Club. Ajak Masyarakat Menyukai Produk Indonesia

KUDUS, isknews.com – Dengan motto “Yuuk… Kita Beli Produk Indonesia”, Kudus Enterprener Club (KEC), organisasi yang beranggotakan para produsen makanan dan minuman, berkibar dan mampu eksis, ditengah persaingan global bisnis usaha makanan dan minuman. Organisasi yang beranggotakan sebanyak 25 pengusaha itu, telah banyak tampil mengikuti pameran dagang maupun expo di berbagai kota, teramasuk juga ikut mengambil bagian di Expo UKKM unggulan di Simpang Tujuh, Kudus.
Menurut M Sofyan Hadi, Ketua KEC, kalau dihitung dari usia berdirinya, KEC bisa dikatakan masih muda, yakni baru satu tahun, atau tepatnya berdiri pada akhir 2014 lalu. hal yang melatar belakangi didirikannya KEC, adalah adanya kesamaan keinginan dan beberapa pengusaha produsen makanan dan minuman, untuk membentuk wadah organisasi, dalam rangka pengembangan dan peningkatan produk hasil perusahaan masing-masing. “Pada saat berdiri, KEC ini hanya beranggotakan 14 pengusaha, sekarang sudah berkembang dan menjadi sebanyak 25 pengusaha.”
Selain peningkatan sumber daya manusia (SDM), ungkapnya lanjut, beberapa hal yang dilakukan oleh KEC, adalah memasarkan produk sesuai dengan peraturan pemerintah, dengan cara mendaftarkan ke dinas kesehatan, untuk semua produk, sehingga masyarakat merasa aman mengkonsumsi. Dan agar pembeli tertarik, makanan yang dijual pun disarankan agar dikemas dalam bungkusan yang menarik, dan diberi merek. “Salah satu persyaratan perusahaan yang bergabung di KEC, adalah yang mempunyai produk atau memproduksi sendiri, dan harus bermerek.”
Sofyan menerangkan, agar para anggota KEC itu tidak putus komunikasi, setiap satu bulan sekali diselenggarakan pertemuan, sebagai evaluasi, baik membahas organisasi maupun perkembangan perusahaan, sehingga bisa diketahui sejauh mana kemajuan uang dicapai oleh masing-masing perusahaan, dan jika terjadi atau muncul permasalahan, bisa dicarikan solusinya secara bersama-sama. “Semua pengusaha yang bergabung di KEC, yang sebagian besar adalah produsen makanan dan minuman, adalah di bawah binaan Dinas Perindustrian, Koperasi dan UMKM Kabupaten Kudus.” (DM)