Kudus, isknews.com – Kudus kembali menggelar ajang bergengsi bagi para penggemar hip hop melalui acara Locco Local Connection Vol. 2 & Launching Album Kompilasi Mixtape II, yang diselenggarakan pada Sabtu malam, 14 Desember 2024, di Falla Coffee, Kudus.
Acara yang dimulai pukul 16.00 ini menghadirkan deretan talenta hip hop dari berbagai daerah di Jawa Tengah dan Yogyakarta serta dikemas dengan hiburan live painting bertema hip hop.
Ketua Panitia Locco Local Connection sekaligus Ketua Kudus Hiphop Family, Dhida Archadia, mengungkapkan bahwa acara ini bertujuan untuk mengenalkan hip hop di Kudus kepada masyarakat sekaligus memantik semangat para rapper lokal agar tetap menjaga marwah hip hop.
“Kami ingin menunjukkan bahwa Kudus juga punya potensi besar di dunia hip hop. Acara ini adalah ajang untuk berkarya sekaligus berkolaborasi,” ujar Dhida.
Persembahan Talenta Hip Hop dari Pantura Timur
Acara yang diikuti oleh rapper dari wilayah Pantura Timur ini menampilkan berbagai musisi seperti Kudus Hiphop Family (Kudus), Raid Khalifa (Semarang), Nagabagja (Tegal), hingga Cali27Records (Yogyakarta). Tidak hanya itu, grup seperti Omnipotensial, Es Gobat, dan Tech Kampoel dari Semarang juga turut memeriahkan acara. Para penonton disuguhkan pertunjukan hip hop all-genre yang mencerminkan keragaman gaya bermusik di dunia hip hop.
Selain penampilan musik, acara ini menghadirkan live painting oleh seniman Kudus seperti Dose dan Ichiko. “Hasil karya live painting ini nantinya akan menjadi album artwork untuk Mixtape Volume 3,” tambah Dhida.
Album Kompilasi Kedua dan Masa Depan Hip Hop Kudus
Locco Local Connection bukan sekadar event, tetapi juga wadah untuk merilis karya-karya komunitas hip hop Kudus. “Album kedua kami, yang berisi 11 track, akan dirilis dalam bentuk digital. Ini adalah bukti nyata karya kami sebagai komunitas yang terus berkembang,” ujar Dhida.
Dhida juga menceritakan bahwa Kudus Hiphop Family, yang berdiri sejak 2017, berawal dari minat bersama terhadap hip hop. Meskipun jumlah anggotanya tidak banyak, mereka aktif tampil di berbagai kota seperti Semarang dan Yogyakarta. “Kami ingin terus berkembang dengan mengusung tema hip hop all-genre, sehingga bisa mencakup lebih banyak penggemar dan pelaku seni hip hop,” katanya.
Acara yang didukung oleh berbagai sponsor seperti Falla Coffee, Mari Bergerak, dan Max Production ini menjadi bukti bahwa Kudus memiliki potensi besar dalam industri hip hop. Dengan kolaborasi dan semangat berkarya, Locco Local Connection diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi komunitas hip hop lainnya di Indonesia.
“Locco adalah awal dari perjalanan besar hip hop di Kudus. Kami berharap bisa terus menghadirkan karya-karya baru yang membawa semangat lokal ke kancah nasional,” tutup Dhida. (AS/YM)
