Nojorono Kudus Gandeng Rotary Club, Cegah Peningkatan Angka Stunting

oleh -1,355 kali dibaca
Stefanus JJ Batihalim selaku Presiden Direktur PT Nojorono Tobacco International menyampaikan upaya pencegahan kasus stunting ini merupakan sebuah panggilan untuk Nojorono Kudus (Foto: sitimewa)

Kudus, isknews.com – Stunting merupakan kondisi terhambatnya pertumbuhan anak akibat kurangnya asupan gizi, yang mempengaruhi kesehatan fisik dan mental anak. Menurut data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus, prevalensi stunting di Kudus pada tahun 2022 mencapai 32,5 persen, yang merupakan angka tertinggi di Kabupaten Kudus.

Menyikapi hal ini, PT Nojorono Tobacco International berkolaborasi dengan Rotary Club of Kudus menggelar kegiatan “Bantuan Pencegahan Stunting di Desa Kandangmas, Kecamatan Dawe, Kudus” pada Kamis, (14/09/2023).

Stefanus JJ Batihalim selaku Presiden Direktur PT Nojorono Tobacco International menyampaikan upaya pencegahan kasus stunting ini merupakan sebuah panggilan untuk Nojorono Kudus.

“Pencegahan kasus stunting Ini jadi tanggung jawab kita bersama, hidup yang menghidupi bukanlah hidup yang hanya mengejar kepuasan diri sendiri, melainkan hidup yang berbagi kebahagiaan dengan sesama. Tentunya kami berupaya kedepannya, kasus stunting di Kudus khususnya di Dawe juga bisa menurun, syukur-syukur bisa zero,” ujar Stefanus.

Hal serupa juga disampaikan oleh Paulus Paul Handoko selaku Presiden Rotary Club Kudus.

“Hari ini merupakan kegiatan yang kesekian kalinya Rotary Club berkaitan dengan stunting di 2023. Terima kasih dan apresiasi kepada setiap pihak yang membantu terlaksananya kegiatan hari ini. Ini adalah kehidupan dari sumbangsih untuk masyarakat Dawe dan sekitarnya. Kegiatan ini berlangsung hingga 3 bulan kedepan melalui pendampingan dan support. Akan diberikan goodybag yang berisikan susu PKMK, telur, dan piring,” jelas Paulus.

Tak hanya menyajikan live cooking makanan bergizi imbang yang dibawakan oleh @Hom Hotel Kudus, acara pemberian paket pencegahan stunting ini juga menjadi ruang edukasi serta diskusi terbuka mengenai pengolahan makanan bergizi imbang yang dibawakan oleh pakar anak, dr. Arief Faiza Sp.A.
Zaenal Arifin selaku Sekretaris Camat Dawe menyampaikan rasa syukurnya atas kolaborasi yang digelar Nojorono Kudus bersama dengan Rotary Club dalam menanggulangi stunting di Kecamatan Dawe,

“Terima kasih telah peduli kepada masyarakat Kandangmas, memberikan bantuan pencegahan stunting di Desa Kandangmas. Terima kasih atas gagasan UPT Puskesmas Rejosari bekerjasama dengan Nojorono dan Rotary. Semoga melalui program ini dapat membantu menurunkan angka stunting di sini. Dari jumlah balita yang ada, sebanyak 12% terkena stunting. Semoga bantuan ini bisa berlanjut, tidak hanya semangat di hari ini saja, sehingga target “zero” anak stunting bisa tercapai,” tutup Zaenal. (YM/YM)

KOMENTAR SEDULUR ISK :

No More Posts Available.

No more pages to load.