Kudus, isknews.com – Persiku Kudus berhasil menampilkan permainan baik dan meraih kemenangan meyakinkan atas Persikas Subang dengan skor 2-0 dalam pertandingan Pegadaian Liga 2 musim 2024/25 yang berlangsung di Stadion Wergu Wetan, Kudus, Sabtu (04/01/2025).
Dalam laga yang merupakan dua pertandingan terakhir sebelum playoff degradasi yang dijadwalakan akan berlangsung bulan depan berjalan seru dengan Persiku Kudus yang menjajal sejumlah pemain barunya yakni M Irvan, Murod Tuychibaev, Crah Eka Angger, Erlangga Adhyaksa, hingga Richard Gadze.mendominasi jalannya laga.
Meskipun cuaca cerah dengan suhu 30°C dan dukungan dari 1.643 penonton yang hadir, efisiensi peluang sempat menjadi kendala.
Crah Eka Angger Iswanto, berhasil melesakkan gol pertama pada menit ke-20, memanfaatkan kesalahan lini pertahanan lawan. Tidak lama berselang, kapten tim Jajang Mulyana menggandakan keunggulan melalui tendangan langsung dari luar kotak penalti,pada menit ke-33.
Pelatih kepala Persiku, Bonggo Pribadi, mengungkapkan rasa syukurnya atas hasil tersebut. “Alhamdulillah, kami akhirnya bisa meraih tiga poin penting. Ini merupakan kerja keras semua pemain, tetapi tentu masih ada banyak evaluasi yang harus dilakukan agar permainan semakin baik,” ujarnya usai pertandingan.
Bonggo juga menambahkan bahwa kemenangan ini tidak boleh membuat tim terlena.
“Saya berharap para pemain tetap fokus karena masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Kami harus terus bekerja keras dan konsisten untuk meraih poin di pertandingan-pertandingan berikutnya,” katanya.
Selain itu, Bonggo memberikan apresiasi kepada Richard Gadze, pemain baru Persiku, yang mulai menunjukkan kontribusi dalam serangan. Namun, ia mengakui bahwa chemistry Gadze dengan rekan-rekan setimnya masih perlu ditingkatkan.
“Dia baru bergabung selama seminggu, jadi masih ada beberapa momen miss. Namun, dengan waktu, saya yakin semuanya akan berjalan lebih baik,” tambahnya.
Sementara itu, pelatih Persikas Subang, Dindin Wahyudin, menyampaikan kondisi sulit yang dihadapi timnya.
“Alhamdulillah pertandingan berjalan meski hasilnya belum maksimal. Tim kami sedang dalam kondisi sulit, dengan skuad yang hampir 92 persen dirombak dan persiapan hanya satu minggu,” ujarnya usai laga.
Dindin tetap optimistis untuk pertandingan mendatang. “Kami akan fokus pada dua pertandingan terakhir di playoff. Insya Allah, kami bisa bertahan di kompetisi ini,” tegasnya. (YM/YM)