Kudus, isknews.com – Persiku Kudus harus mengakui keunggulan tamunya, Persipa Pati, dalam laga lanjutan Liga 2 Pegadaian di Stadion Wergu Wetan Kudus. Dalam pertandingan yang berlangsung sengit ini, Persipa berhasil meraih kemenangan tipis 1-0 berkat gol di menit-menit akhir, Sabtu (08/12/2024).
Gol tunggal kemenangan Persipa dicetak oleh M. Rifai Marsi, gelandang tengah bernomor punggung 8, pada menit ke-89. Gol tersebut tercipta melalui serangan yang dimanfaatkan dengan baik di kotak penalti.
Rifai sebelumnya juga mendapat kartu kuning pada menit ke-84. Meski tuan rumah mencoba menyamakan kedudukan di waktu tambahan, pertahanan solid Persipa berhasil mempertahankan keunggulan hingga peluit akhir.
Pertandingan ini juga diwarnai sejumlah kartu kuning. Pemain Persiku, Jehan Pahlevi, mendapat kartu kuning di menit ke-31. Dari kubu Persipa, Sukarta W. (35′) dan Syuhada A. (44′) juga mendapat kartu kuning di babak pertama. Di babak kedua, kartu kuning tambahan diberikan kepada Dany Saputra (59′) dari Persiku, serta Bhirawa Anoraga (84′) dari Persipa.
Pertandingan ini dipimpin oleh wasit Nyoto Nurhadi, dengan Muhammad Fiyan dan Noer Rohmat sebagai asisten wasit. Penonton yang hadir di Stadion Wergu Wetan mencapai 5.475 orang, memberikan dukungan luar biasa bagi kedua tim meski kondisi cuaca berawan dengan suhu 29°C.
Pelatih Persipa Pati, Bambang Nurdiansyah, mengapresiasi kerja keras timnya dalam meraih kemenangan penting ini.
“Alhamdulillah, kita bisa meraih poin penuh di kandang Kudus. Ini adalah hasil kerja keras anak-anak di lapangan. Terima kasih untuk dukungan luar biasa dari para suporter,” ungkap Bambang.
Sementara itu, pelatih Persiku Kudus, Bonggo Pribadi, mengakui bahwa timnya belum mampu memanfaatkan peluang dengan maksimal.
“Kami sudah berusaha, tapi finishing masih menjadi kendala. Kami akan evaluasi dan terus berbenah,” ujar Bonggo.
Ia juga menyebut bahwa beberapa pemain baru akan segera didaftarkan untuk memperkuat skuad di pertandingan berikutnya.
Hasil ini membuat Persipa Pati membawa pulang tiga poin penting, sementara Persiku Kudus harus segera memperbaiki performanya agar tetap kompetitif di Liga 2 Pegadaian. Atmosfer pertandingan yang dipadati suporter menunjukkan betapa ketatnya persaingan di liga musim ini. (YM/YM)
