Kudus, isknews.com – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Kudus mengadakan acara pisah sambut pada Jumat (30/08) yang menandai pergantian kepemimpinan dari Solichin kepada Anda Tuning Sipuluhu sebagai Kepala Rutan yang baru. Selain itu, acara ini juga meresmikan pergantian Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan (Ka.KPR) dari Damianus Ardhyna Bintara kepada Ahmad Abrori.
Acara yang berlangsung khidmat ini dihadiri oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Jawa Tengah, Penjabat (Pj) Bupati Kudus, berbagai stakeholder, serta tamu undangan lainnya.
Momen pisah sambut diawali dengan tabuhan rebana merdu oleh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rutan Kudus, menghadirkan nuansa budaya yang kental dalam suasana tersebut. Pemberian kalung bunga kepada kedua Kepala Rutan menjadi simbol penghormatan atas dedikasi dan pengabdian mereka selama ini.
Dalam sambutannya, Kadivpas Kemenkumham Jawa Tengah, Kadiyono, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Solichin atas kepemimpinannya di Rutan Kudus selama ini. Ia juga menyambut baik Anda Tuning Sipuluhu yang diharapkan dapat melanjutkan program-program positif serta membawa inovasi baru dalam pengelolaan Rutan Kudus.
Perwakilan dari Pj Bupati Kudus turut memberikan harapan agar sinergi antara pemerintah daerah dan Rutan Kudus dapat terus terjaga, khususnya dalam upaya pembinaan WBP dan pelaksanaan tugas pemasyarakatan di masa depan.
Dalam sambutannya, Solichin mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan yang diterimanya selama masa kepemimpinannya. “Saya merasa terhormat dan berterima kasih atas dukungan luar biasa dari semua pihak selama saya memimpin Rutan Kudus. Setiap pencapaian adalah hasil kerja keras dan kebersamaan. Saya percaya estafet kepemimpinan ini akan membawa Rutan Kudus ke arah yang lebih baik di bawah kepemimpinan baru,” ujar Solichin.
Sementara itu, Anda Tuning Sipuluhu menyampaikan apresiasinya kepada Solichin dan menyatakan kesiapannya untuk melanjutkan serta mengembangkan program-program yang sudah ada. “Saya sangat menghormati dan mengapresiasi apa yang telah dicapai oleh Solichin. Ini adalah tugas besar yang memerlukan komitmen dan kerja sama dari seluruh jajaran. Saya siap untuk melanjutkan dan mengembangkan berbagai program yang sudah ada, dan saya berharap kita semua bisa bekerja sama dengan lebih solid,” ungkap Anda.
Acara tersebut diakhiri dengan ramah tamah dan sesi foto bersama, menandai berakhirnya momen penting dalam sejarah Rutan Kudus, dengan harapan bahwa semangat baru akan mengiringi pelaksanaan tugas dan pelayanan kepada masyarakat di masa depan. (AS/YM)