Kudus, isknews.com – Ruang Instalasi Laboratorium dan Farmasi RSUD dr. Loekmono Hadi kini tampil dengan wajah baru yang lebih nyaman dan modern. Dua ruang tersebut diresmikan oleh Bupati dan Wakil Bupati Kudus Jumat (20/6/2025). Renovasi dua ruang pelayanan tersebut dilakukan untuk peningkatan mutu pelayanan serta kenyamanan pasien maupun pengunjung di RSUD dr. Loekmono Hadi.
Direktur RSUD dr. Loekmono Hadi Kudus dr. Abdul Hakam, M.Si., Med., Sp.A menjelaskan dua ruangan tersebut diperluas dan ditambah sejumlah fasilitas untuk mendukung kenyamanan pasien.
”Baik laborat dan farmasi rawat jalan kini memiliki ruang tunggu yang lebih luas, selain itu juga sudah tidak panas lagi karena kami sudah pasang AC sentral,” katanya.
Direktur menjelaskan, peningkatan pelayanan intalasi laboratorium RSUD dr. Loekmono Hadi terbagi dalam lima jenis laboratorium utama meliputi laboratorium patologi klinik, laboratorium biomolekuler, laboratorium patologi anatomi, laboratorium mikrobiologi klinik serta bank darah rumah sakit.
”Instalasi Laboratorium RSUD dr. Loekmono Hadi Kudus merupakan laboratorium sentral yang telah mengalami pengembangan signifikan baik dari sisi sarana, prasarana, SDM, maupun layanan unggulan,” imbuhnya.
Laboratorium RSUD dr. Loekmono Hadi sudah didukung dengan system LIS, alat pemeriksaan otomatis, serta layanan CITO untuk kondisi gawat darurat. Dan memiliki tenaga profesional yang terdiri dari 2 dokter spesialis patologi klinik, 2 dokter spesialis patologi anatomi, 1 dokter spesialis mikrobiologi klinik, ahli teknologi laboratoium medic dan analis laboratorium berpengalaman.
”Layanan unggulan lainnya yakni layanan IHK untuk mendukung program KJSU, Layanan PCR yang hanya ada satu di Kabupaten Kudus dan Medical Check Up laboratorium,” terangnya.
Selain Intalasi Laboratorium, Farmasi Rawat Jalan RSUD dr. Loekmono Hadi kini hadir dengan tampilan yang lebih modern, nyaman, dan ramah pasien. Ruang tunggu didesain lebih luas dan representatif, dilengkapi kursi yang memadai dan AC sentral untuk menciptakan suasana sejuk dan menyenangkan selama menunggu obat.
Untuk kenyamanan dan efisiensi layanan, tersedia tiga anjungan mandiri yang memungkinkan pasien mencetak nomor antrean obat secara cepat, tanpa perlu mengantre di loket. Penambahan loket penginputan resep juga mempercepat proses pelayanan, meminimalkan waktu tunggu pasien.
”Pasien tidak perlu lagi mengantri menunggu diloket untuk mengambil nomor antrian obat. Sudah bisa dicetak sendiri di anjungan,” ungkapnya.
Direktur menambahkan, ruang peracikan dan penyiapan obat di farmasi rawat jalan dirancang lebih terbuka dan transparan, sehingga pasien dapat melihat langsung profesionalisme petugas dalam menyiapkan setiap resep dengan cermat.
Tak hanya itu, tersedia pula layanan pengantaran obat gratis setiap hari khusus bagi pasien yang berdomisili di wilayah Kudus. Hal ini menjadi sebuah wujud nyata komitmen RSUD dr. Loekmono Hadi dalam menghadirkan pelayanan yang mudah, cepat, dan menyentuh langsung kebutuhan masyarakat. (AS/YM)