Surakarta, isknews.com – Seminar Nasional oleh Himpunan Indonesia untuk Pengembangan Ilmu – Ilmu Sosial (HIPIIS) pagi hari ini (7/11) dengan topik pembahasan Meningkatkan Vitalitas Sosial Masyarakat Indonesia Pada Era Liberalisasi Ekonomi dan Politik. Seminar dibuka oleh Ketua Umum HIPIIS yakni Prof. Dr. Ravik Karsidi, MS. Seminar ini dihadiri tokoh tokoh penting diantaranya Dr. Ir. Subandi, MSc Selaku Deputi Menteri PPN sekaligus menjabat sebagai Kepala Bappenas Bidang Pembangunan Manusia Masyarakat, dan Kebudayaan, membahas perancanaan pembangunan yang mendorong vitalitas sosial. Dr. Muhammad Dimyati selaku Direktur Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan yang membahas mengenai peran pendidikan dalam mendorong vitalitas sosial.
Turut hadir Prof. Dr. Sofyan Effendi dari Universitas Gajah Mada (UGM), Dr. J. Kristiadi (CSIS), Prof. Dr. Nursyirwan Effendi dari Universitas Andalas, Prof. Dr, Ismi DA Nurhaeni dari Universitas Sebelas Maret, Prof. H. Dede Mariana, M.Si dari Universitas Padjajaran. Dan perwakilan HIPIIS dari berbagai daerah yaitu HIPIIS DIY, Aceh, Jawa Timur, Jawa Tengah, Sumatra Selatan, Sumatra Barat, Ternate, Manado, Jawa Barat, dan Makassar pun turut hadir pada Seminar Nasional pagi tadi.
Dalam sambutannya Ketua Umum HIPIIS sekaligus Rektor UNS ini mengatakan konsep dari vitalitas itu merupakan gaya hidup yang didalamnya mengandung energi untuk ikut serta dalam campur tangan positif di kehidupan sosial, dalam bermasyarakat memerlukan kehidupan bersama untuk mencapai kesenangan dan kesejahteraan, ujarnya.
Dalam bersosial juga dikenal konsep kesholehan sosial yang berarti mempercayakan diri tidak hanya pada hubungan sosial namun juga mempercayakan kepada Tuhan dengan artian dalam melakukan sesuatu dapat bertanggung jawab sepenuhnya bukan hanya karena pekerjaan namun juga karena amanah yang diembannya harus dilaksanakan dengan total dan maksimal, ujar Prof. Rafik kembali.
Pertemuan/seminar seperti ini sudah ketiga kalinya dilaksanakan, dan tahun ini tepat dilaksanakan di Auditorium UNS. Seminar ini diharapkan bisa menjadi forum sillaturrahmi para ahli dibidang pengetahuan dan sosial, dan memberi manfaat bersama baik itu dibidang pengetahuan sains maupuns sosial sehingga dapat mendorong kemajuan negeri ini terutama pada bidang ilmu pengetahuan dan sosialnya.
Amalia Zulfana