Terminal Jetak Berubah Fungsi Jadi Tempat Penitipan Angkudes

oleh -2,076 kali dibaca

 

KUDUS, isknews.com – Sejumlah kendaraan roda empat angkutan pedesaan (angkudes) warna ungu, tampak diparkir berjejer di areal parkir Terminal Jetak, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kudus.
Keberadaan angkudes trayek Teminal Bus Induk – Terminal Jetak itu tidak sedang menunggu penumpang, melainkan dititipkan karena sudah selesai beroperasi. Awak angkudes menitipkan armadanya itu kepada penjaga terminal dan ditinggal pulang. Esok harinya, sopir akan mengambil angkudes miliknya itu, untuk beroperasi mengangkut penumpang. Hal itu berlangsung setiap hari.
Menurut Wardoyo, yang dihubungi isknews.com, Minggu (1/5), di sela kesibukkannya menarik iuran angkudes dan bis mini yang masuk ke. Terminal Jetak, perubahan fungsi itu terjadi sejak Terminal Jetak itu direhab dengan dibangunnya ruang tunggu dan kantor, namun setelah proyek itu selesai, ternyata tidak difungsikan hingga sekarang. Sehingga meskipun fasilitas itu sudah siap pakai, namun sepi aktivitas, terutama kantor yang tidak ada seorang pun pegawai dari SKPD terkait yang bertugas.
Sebenarnya ruang tunggu di areal parkir bus mini itu sudah jadi dan siap digunakan. Namun angkutan jurusan Kudus – Pecangaan (Jepara) itu tidak mau masuk ke terminal. Selain itu, penumpang juga lebih senang menunggu di luar terminal. “Karena itulah, terminal ini menjadi sepi, karena bus mini setelah selesai menurunkan penumpang di dalam terminal, langsung keluar untuk antri menunggu giliran mendapatkan penumpang, di tepi jalan sekitar terminal.”
Mengenai awak angkudes yang menitipkan kendaraannya di areal parkir itu, dia mengatakan, karena mereka sudah selesai beroperasi dan kondisi penumpang sudah sepi. Langkah menitipkan kendaraan itu adalah agar tidak usah membawa pulang ke rumah, untuk menghemat bensin. Awak angkudes memilih pulang ke rumahya dengan naik kendaraan umum. “Kalau siang begini, hanya satu dua angkudes yang parkir untuk dititipkan. Nanti kalau sudah sore, ada sekitar 15 – 20 angkudes yang parkir, belum termasuk bus mini.”
Sementara itu, Kasie Teknis dan Sarana Dinas Perhubungan Komunikasi Informatika (Dishumkominfo) Kabupaten Kudus, kepada isknews.com, Sunyoto, mengatakan, proyek rehabilitasi Terminal Jetak, Kecamatan Kaliwungu, kegiatannya terdiri atas pembangunan gedung kantor dan ruang tunggu, dibeayai dari anggaran APBD Kabupaten Kudus TA 2015, sebesar Rp 980 juta dan merupakan rehabilitasi tahap I.
Untuk tahap II akan dilanjutkan pada TA 2016 ini, kegiatannya diantaranya peningkatan landasan parkir dan fasilitas laiinya.
Namun karena adanya informasi dari Dishubkominfo pusat yang akan mengambil alih pengelolalaan Terminal Jetak itu, rencana rehabilitasi pada TA 2016 dihentikan, dengan alasan agar tidak menyalahi kewenangan.
“Jika pengambil alihan pengelolaan itu jadi terlaksana, tipe Terminal Jetak akan meningkat dari Tipe-B menjadi Tipe-A.” (DM)

KOMENTAR SEDULUR ISK :