Yuk Ngabuburit, Sore Ini Jembatan Tanggulangin Baru Dibuka Untuk Umum

oleh -2,240 kali dibaca
Suasana diatas jembatan tanggulangin baru yang kini sudah di bersihkan dari material-material pembangunan yang berserakan, (Foto: YM)

Kudus, isknews.com – Bila tidak ada aral melintang, di jadwalkan sore ini Senin (20/05/2019) Jembatan Kolonel Sunandar atau Jembatan Tanggulangin baru yang berada di Batas Kabupaten Demak-Kudus akan di buka untuk umum. Open traffict akan di laksanakan pada pukul 17.00 WIB jelang berbuka puasa.

Dari pantauan media ini, Jembatan yang disebut akan menjadi jembatan berdesain Steel I Girder pertama dan satu satunya serta di klaim akan menjadi jembatan termegah di di Jawa Tengah itu kini telah di bersihkan dari material-material yang kemarin masih teronggok di sejumlah tempat.

Teddy Rahman, Humas PT Duta Mas Indah, kontraktor pelaksanan pembangunan jembatan yang melintas diatas Sungai Wulan ini mengatakan, usai dilakukan uji kelayakan kemarin, hasilnya dinyatakan mulai Senin (hari ini) sudah bisa di lalui oleh para pengguna jalan.

Usai dilakukan syukuran sederhana yang rencananya di mulai sehabis Ashar, akan dilakukan pembukaan secara simbolis uji coba Open Traffict melintasi jembatan tersebut.

“Jadi Senin sore masyarakat yang akan melintasi jembatan baru ini sudah di perbolehkan, sore jelang buka puasa Insha Allah sudah di buka untuk umum sekalian ngabuburit, saya belum tahu siapa pejabat pusat yang akan hadir, karena undangannya ini langsung oleh Kementerian PUPR,” katanya, (20/05/2019).

Dengan selesainya pembangunan jembatan Tanggulangin, dipastikan mendukung kelancaran arus mudik dan balik Lebaran tahun ini. Ketersendatan arus lalu lintas yang biasa terjadi di lokasi tersebut lantaran proses pembangunan jembatan dipastikan tak terjadi lagi.

“Ini sifatnya tetap kami sebut uji coba, karena penyerahan resmi atau PHO dari kontraktor pelaksana kepada pemerintah baru akan dilaksanakan nanti pada bulan Agustus sesua akad kontrak,” katanya.

Bersamaan dibukanya jembatan itu, maka jembatan lama yang telah berusia 50 tahun lebih tak lagi difungsikan.

“Jembatan lama yang posisinya di tengah akan kami tutup sehingga semua kendaraan melewati jembatan baru,” kata pejabat pembuat komitmen (PPK) Underpass Karangsawah dan Jembatan Kolonel Sunandar Ali Mustakim di Demak.

Proyek pembangunan jembatan dan jalan sepanjang 600 meter yang mulai dikerjakan selama tiga tahun berjalan itu telah selesai. Badan jembatan sepanjang 170 meter dengan lebar 11 meter telah dilengkapi dengan cor beton dan dilapisi aspal hotmix.

Proyek senilai Rp 115,55 miliar dibiayai APBN pada 2017, 2018, dan 2019. Diperkirakan usia jembatan dapat bertahan dengan baik selama 100 tahun ke depan. (YM/YM)

.

KOMENTAR SEDULUR ISK :

No More Posts Available.

No more pages to load.