Lintas Pati, isknews.com – PT Hwa Seung Indonesia (HWI), perusahaan yang berlokasi di Batangan, Pati, Jawa Tengah, meraih prestasi gemilang dengan sukses melaksanakan ekspor perdananya ke Amerika Serikat pada hari ini. Keberhasilan ini tidak terlepas dari peran aktif Bea Cukai Kudus yang memberikan dukungan berupa asistensi dan fasilitasi, mencerminkan fungsi mereka sebagai pendukung industri dan fasilitator perdagangan.
Dalam upaya mendukung kelancaran ekspor, Bea Cukai Kudus telah memberikan panduan terkait pemenuhan kewajiban kepabeanan, termasuk berbagai aturan yang mengatur perdagangan internasional, ekspor, dan impor. Fasilitasi tersebut diwujudkan melalui pemberian fasilitas Kawasan Berikat, yang juga melibatkan Kantor Wilayah Bea Cukai Jawa Tengah dan DIY.
Fasilitas Kawasan Berikat, sesuai dengan Pasal 44 ayat (1) UU Kepabeanan, adalah insentif kepabeanan yang diberikan oleh pemerintah Indonesia untuk menarik investasi asing. Fasilitas ini memungkinkan penangguhan pembayaran bea masuk, sehingga memberikan keuntungan kompetitif bagi pengusaha dalam hal permodalan dan daya saing produk di pasar internasional.
HWI Pati mendapatkan fasilitas Kawasan Berikat pada 2 November 2022, setelah diterbitkannya Keputusan Menteri Keuangan terkait penetapan tempat dan pemberian izin Kawasan Berikat. Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang industri sepatu olahraga, HWI Pati telah membuka lebih dari 2.100 lapangan kerja bagi masyarakat sekitar.
“Kami bersama manajemen HWI Pati hari ini menggelar seremoni pelepasan ekspor perdana sepatu ke Amerika Serikat. Sebelum fasilitas Kawasan Berikat diberikan, Bea Cukai Kudus telah proaktif memberikan asistensi, menunjukkan komitmen kami untuk mendukung ekspor produk Indonesia ke luar negeri. Keberhasilan ini membawa dampak positif, seperti terbukanya lapangan pekerjaan yang membantu mengurangi pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Sandy Hendratmo Sopan, Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi Bea Cukai Kudus.
Sebanyak hampir 50 ribu pasang sepatu merek Adidas hasil karya anak bangsa dari HWI Pati diekspor melalui Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, dengan nilai transaksi mencapai lebih dari USD 242 ribu.
Kegiatan ekspor ini menjadi bagian penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan menghasilkan devisa bagi negara. Pertumbuhan tersebut tercermin dalam peningkatan produksi barang dan jasa serta peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Semua layanan kepabeanan dan cukai yang kami berikan kepada para pemangku kepentingan dan pelanggan tidak dipungut biaya. Untuk informasi lebih lanjut dan update berita, masyarakat dapat mengakses media sosial kami di @beacukaikudus,” tutup Sandy. (AS/YM)