Rembang_isknews.com – (30/12) Seperti halnya pohon kelapa, pohon pisang juga merupakan pohon yang serba guna dari daun sampai akarnya. Daun pisang kerap kali digunakan untuk pembungkus atau alas makanan karena aroma khas yang dikeluarkannya menambah cita rasa makanannya. Bagian tengah batang pisang dan jantung pisang mampu digunakan sebagai bahan makanan pendamping nasi. Dan yang paling banyak dimanfaatkan yaitu buah pisang itu sendiri, di Indonesia sudah banyak sekali olahan makanan yang berbahan dasar pisang, sepertihalnya pisang goring, kolak, es pisang ijo, isian roti, dll.
Tidak hanya banyaknya manfaat yang ada pada pohon pisang, pohon pisang juga memiliki ciri khusus yaitu pohon pisang hanya berbuah sekali lalu mati dan pohon pisang akan menumbuhkan tunas baru sebelum mati. Sehingga keberadaan pisang akan tetap terjaga karena setiap pohon yang mati pasti akan menumbuhkan tunas baru.
Kebutuhan masyarakat yang besar akan buah pisang setiap harinya membuat bisnis bertani pohon pisang sangat menjanjikan. “Budidaya pisang itu menguntungkan, perawatannya mudah, dan menanam sekali bisa panen seterusnya,” tutur H Abdullah seorang petani pisang asal Kabupaten Rembang kepada isknews.com. H Abdullah sudah bertani pisang sudah 17 tahun dan sekarang memiliki kebun pisang seluas 2 hektare. Dengan kebun seluas itu H Abdullah menjual pisang seharga Rp 40.000,- per tandan dan bisa mendapatkan rata-rata keuntungan kotor sebesar Rp.30 juta.
#Adam
