,

Hartopo-Mawahib Tegaskan Komitmen Kesejahteraan Guru Swasta dan Pembangunan Kudus

oleh -505 kali dibaca
Foto: Pasangan Calon Bupati Kudus dan Calon Wakil Bupati Kudus Hartopo Mawahib saat sosialisasi di depan peserta, Jumat (6/9/2024).

Kudus, isknews.com – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kudus, Hartopo dan Mawahib, kembali menegaskan komitmen kuat mereka untuk meningkatkan kesejahteraan guru swasta serta melanjutkan berbagai program pembangunan di Kabupaten Kudus. Komitmen ini disampaikan dalam acara silaturahmi dan sosialisasi program pada Jumat siang (6/9/2024) di Aula Kampus B Poltekum, Kudus.

Dalam acara tersebut, Hartopo menekankan pentingnya pengabdian yang dilandasi ketulusan, tanpa mengedepankan kepentingan pribadi. Menurutnya, sebuah amanah harus dijalankan dengan niat yang tulus dan tidak memikirkan keuntungan pribadi.

“Pengabdian itu jangan sampai dibarengi keinginan untuk mencari keuntungan. Jika ada serangan di media sosial, cukup balas dengan bershalawat, seperti yang sering diingatkan oleh Mas Mawahib. Ini adalah amanah, bukan ambisi. Kami tidak butuh pencitraan untuk terlihat baik,” ujar Hartopo di hadapan peserta yang hadir.

Salah satu program utama yang menjadi sorotan adalah rencana peningkatan honor guru swasta di Kudus. Hanifah, perwakilan dari Forum Peduli Pendidikan Madrasah Swasta (FPPMS) Dawe, menyampaikan apresiasi atas perhatian Hartopo dan Mawahib terhadap nasib guru swasta, terutama dalam upaya meningkatkan kesejahteraan mereka.

“Kami sangat mengapresiasi perhatian pasangan Hartopo-Mawahib terhadap nasib para guru swasta, terutama terkait rencana menaikkan honor guru menjadi minimal Rp1 juta per bulan. Kami berharap program ini dapat diwujudkan dalam periode kepemimpinan mereka,” ungkap Hanifah.

Menanggapi hal tersebut, Mawahib memastikan bahwa program tersebut akan tetap dilanjutkan. Menurutnya, ini bukan program baru, melainkan kelanjutan dari inisiatif yang telah ada sebelumnya. “Kami berkomitmen untuk melanjutkan kebijakan kenaikan honor guru swasta menjadi minimal Rp1 juta per bulan,” tegas Mawahib.

Selain fokus pada kesejahteraan guru, Mawahib juga memaparkan rencana pembangunan Rumah Sakit Tipe C di wilayah Colo, Dawe. “Kami berkomitmen untuk merealisasikan pembangunan Rumah Sakit Tipe C di Colo dalam waktu dekat,” tambahnya.

Acara ini turut dihadiri oleh berbagai tokoh pendidikan dari sejumlah organisasi, termasuk Forum Guru Wiyata Bakti (FGWB), Forum Komunikasi Diniyah Taklimiyah (FKDT), Badko TPQ, Pergunu, pondok pesantren, serta organisasi pendidikan lainnya. Mereka semua memberikan dukungan penuh terhadap visi dan program Hartopo-Mawahib yang dinilai berfokus pada pembangunan berkelanjutan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat, khususnya tenaga pendidik. (AS/YM)

KOMENTAR SEDULUR ISK :