Jalan Tembus Kirig Rusak Parah Pihak Desa Usulkan Perbaikan

KUDUS, isknews.com – Jalan tembus yang menghubungkan Desa Kirig, Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus dengan jalan lingkar selatan, kini kondisinya rusak parah. Jalan sepanjang sekitar 2 kilometer dengan 3 meter itu, dipenuhi lubang berukuran besar dan kecil, sehingga membayakan pengguna jalan, khususnya pengendara sepeda motor.
Pantauan isknews.com, di lokasi, Senin (22/2), kerusakan yang pada jalan Desa Kirig itu, mulai dari pertigaan Patung Seno, ke arah barat, sampai jalan lingkar selatan yang masuk wilayah Desa Payaman (Mejobo). Sekitar 50 meter dari pertigaan Patung Seno, sebagian jalan sudah dicor, namun beberapa puluh meter, setelah berupa jalan aspal yang parah, dari mulai Jembatan Sungai Pendo, sampai ujung jalan tersebut.
Meskipun keadaannya rusak parah, namun tetap banyak warga masyarakat yang melewatinya, karena memang merupakan satu-satunya akses jalan keluar dari Desa Kirig, di arah barat. Pengendara roda empat tampaknya tidak mau mengambil resiko, dengan kerusakan yang terjadi di jalan itu, sehingga hanya pengendara roda dualah yang lebih sering melintas.
Diusulkan Diperbaiki
Kepala Desa Kirig, Kaharyudi, yang dihubungi isknews.com, Senin (22/2) di ruang kerjanya, mengatakan, kerusakan jalan jalan tembus itu, sudah berlangsung sekitar tiga tahun. Karena statusnya adalah jalan Kabupaten, untuk perbaikkannya, pihak desa harus mengusulkan ke pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab). “Dalam Musrenbang di tingkat Kecamatan Mejobo, jalan itu sudah kami usulkan dan disetujui, masuk dalam paket proyek rehab/pemeliharaan jalan, 2016 direalisasi.”
Dia menjelaskan, jalan sepanjang sekitar 2 kilometer itu, hanya separonya yang masuk wilayah Desa Kirig, yakni dari mulai pertigaan Patung Seno, sampai saluran irigasi, sebelah barat jembatan Sungai Pendo. “Dari saluran ke barat, masuk wilayah dua desa, yakni Desa Jepang dan Payaman.” (DM)