Kudus, ISKNEWS.COM – PS Porma menjadi yang terbaik dalam Kompetisi Divisi II Askab PSSI Kudus 2017. Anak asuh Suhadu Bondine berhasil membawa pulang piala kemenangan, setelah pada laga final mampu mengatasi perlawanan sengit PS Lawet Loram Wetan dengan skor tipis 1-2.
Bertanding di Stadion Wergu Wetan Kudus, Sabtu (16/12/2017), para punggawa Porma telat panas bahkan cenderung terpengaruh tekanan dari suporter Lawet yang memenuhi tribun barat.
Terbukti pada menit 20 Porma kecolongan satu gol yang diciptakan pemain Lawet nomor punggung 14 Tio. Berawal dari pelanggaran di depan kotak penalti, Tio dengan cerdik meneruskan bola tendangan bebas dan berasarang di pojok kiri gawang Porma.
Tertinggal satu gol, coach Sukadi memasukkan Choirul Anam untuk memperkuat lini depan. Semenit berselang ternyata strategi itu manjur, Anam berhasil mencetak gol penyama kedudukan. Skor imbang bertahan hingga jeda.
Usai turun minum Porma semakin mendominasi permainan. Tensi yang semakin meningkat membuat jalannya pertandingan semakin panas dan banyak pelanggaran. Bahkan pemain Lawet beberapa kali memprotes keputusan wasit yang dianggap salah mengambil keputusan.
Gol kemenangan Porma akhirnya lahir pada menit 50. Gol ini sekaligus sebagai pembalasan gol pertama Lawet. Riski Al Hafiz berhasil menjaringkan bola melalui tendangan bebas sekaligus membawa Porma menjadi kampiun musim ini.
Tak hanya itu, Hafiz juga dinobatkan sebagai oemain terbaik sepanjang kompetisi. Meskipun hanya mencetak dua gol, namun perannya sangat berpengaruh dalam setiap kemenangan Porma. (MK)