Kudus, isknews.com – Bisnis kuliner kekinian nampaknya mulai banyak menjamur di Kudus. Menyasar para kaula muda, mereka berlomba-lomba untuk menciptakan inovasi makanan yang hits tanpa mengesampingkan cita rasa yang khas.
Seperti yang dilakukan oleh Dwi Avianto (28 tahun), warga Kelurahan Mlati Kidul, Kecamatan Kota, Kudus. Melihat peluang besar untuk mengenalkan burger dengan isian beef patty, pemuda yang juga merupakan chef di salah satu Resto Kudus ini menawarkan kedai burger berkonsep rumahan yang dia beri merek Walkingbite Burger.
Pria lajang yang akrab disapa Avi ini menyebut meskipun berkonsep rumahan, namun rasa yang ditawarkan dari beef patty serta saus homemade-nya tidak kalah dengan rasa ala resto. Dia membuat resep sendiri dengan trial-error selama 2 bulan untuk akhirnya ia peroleh formula racikan yang pas.
“Kita pakai daging asli, ada sapi dan ayam. Kalau saus nya ada 4 varian, dan itupun saya buat sendiri dengan resep pribadi,” ujarnya.
Adapun 4 varian saus yang ditawarkan, lanjut Avi, antara lain, jalapeno special saus, garlic mayo, bebeque saus, dan chimichuri saus. Dengan merogoh kocek mulai dari harga Rp 25 ribu hingga Rp 48 ribu, pembeli bisa menikmati burger ini dengan ukuran large.
“Kalau isiannya ada onion ring, beef patty 100 gram, american saus, vegetable salad, dan varian saus, tergantung dari menu yang dipesan,” tambahnya.
Lebih lanjut, Dia juga menceritakan bahwa inspirasi pembukaan kedai di depan rumah yang masih melayani take away ini, bermula pada juli 2021 silam. Dia memilih burger, lantaran masih jarangnya penjualan makanan ini dengan isian daging asli di dalamnya.
Berbekal modal Rp 500 ribu pada awal perintisan, kini dia bisa menjual hingga ratusan porsi tiap bulannya. Ke depannya, dia berencana untuk membuka pelayanan dine in (makan di tempat), melihat antusias masyarakat yang cukup baik merespon bisnis burgernya.
“Alhamdulillah antusias pembelinya lumayan, ada yang pesen lewat grabfood atau shopeefood, ada juga yang datang ke sini langsung,” tukasnya. (MY/YM)
