Penilaian Lomba TMMK KB KES Tingkat Provinsi Jawa Tengah Ta.2017 Di Kabupaten Kudus

oleh -2,386 kali dibaca

Kudus, isknews.com – Penilaian lomba TMMK KB Kes Tk Provinsi Jateng Ta 2017 diwilayah Kodim 0722 Kudus bertempat di Aula Balai Desa Kedungsari Kecamatan Gebog Kabupaten Kudus, Selasa (12/09/2017).

Kegiatan ini dilaksanakan sebagai upaya untuk menekan laju pertumbuhan penduduk. Ratusan anggota TNI Kodim 0722 Kudus terutama yang bertugas di Koramil-Koramil jajaran Kodim 0722 Kudus dilibatkan sebagai tenaga penyuluh program Keluarga Berencana (KB) sekaligus sebagai pendamping yang dilakukan oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).

Keterlibatan TNI melalui kerja Babinsa yang terjun langsung ke masyarakat sangat membantu penyuksesan program dalam mengatasi kendala pelaksanaan program KB di daerah terpencil dan sulit terjangkau transportasi. Keterlibatan anggota TNI ini adalah sebagai salah satu bakti TNI terhadap masyarakat. Para anggota TNI ini juga tidak hanya dijadikan penyuluh saja tetapi juga ikut menjadi akseptor KB.

“Melalui Program KB Kesehatan, kita kendalikan pertumbuhan penduduk dan kita tingkatkan kesehatan masyarakat dalam rangka mencapai kesejahteraan bersama”, ungkap Peltu Sofii Bati Bhakti TNI Koramil Gebog Kodim 0722 Kudus.

Sementara itu, dikesempatan yang sama Komandan Koramil Gebog Kodim 0722 Kudus Kapten Infantri A. Bashir menjelaskan bahwa kegiatan penilaian lomba TMKK KB Kes Tingkat Provinsi Jateng ini sekaligus bertujuan untuk menjaga jalinan kerjasama TNI dan pemerintah dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat sebagai basis ketahanan Nasional. Acara ini menarik perhatian masyarakat. Ratusan warga bahkan rela antri untuk ikut menjadi akseptor keluarga berencana.

Pada kesempatan yang sama Kabid. Pengendalian Penduduk dan KB Kabupaten Kudus Ir. Dewi Masitho, MM yang mewakili Bupati Kudus mengatakan maksud dan tujuan kegiatan ini adalah supaya dapat menjangkau penggerakan dan pelayanan KB di seluruh wilayah lapisan masyarakat, mewujudkan keluarga kecil bahagia dan sejahtera yang sekaligus akan memperkuat ketahanan nasional, meningkatkan penguatan dan percepatan pencapaian sasaran program kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan keluarga, meningkatkan kesehatan ibu dan anak, meningkatkan jumlah peserta KB baru dan peserta KB aktif, meningkatkan kualitas dan jangkauan pelayanan kesehatan dan program KB khususnya bagi keluarga miskin pra KS dan KS I.

“Sasaranya adalah untuk meningkatkan dan terbinanya peserta KB aktif, terealisasinya pelatihan pelayanan KB bagi tenaga medis, meningkatnya persentase peserta KB baru metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP), meningkatkan persentase peserta KB baru pria, meningkatkan persentase keluarga yang mempunyai balita, anak, remaja dan lansia yang memahami dan melaksanakan pembinaan serta pengasuhan tumbuh kembang balita, anak dan ketahanan keluarga remaja dan lansia”, pungkasnya.(LR)

KOMENTAR SEDULUR ISK :

No More Posts Available.

No more pages to load.