Kudus, isknews.com – Persiku Kudus memastikan diri tetap bertahan di Liga 2 usai meraih kemenangan dramatis 2-1 atas Persekat Tegal dalam laga play-off degradasi Liga 2 musim 2024/2025. Pertandingan yang berlangsung di Stadion Wergu Wetan Kudus pada Selasa (24/02/2025) sore itu menjadi panggung bagi Laskar Macan Muria untuk menghindari ancaman turun kasta.
Pertandingan berlangsung ketat sejak awal. Kedua tim bermain hati-hati dan saling membaca strategi lawan, membuat skor 0-0 bertahan hingga turun minum. Namun, kejutan terjadi saat babak kedua baru dimulai, di mana Persekat mampu mencetak gol cepat yang membuat Persiku tertinggal 0-1.
Tertinggal satu gol tidak membuat tim tuan rumah panik. Dengan dukungan penuh 4.132 suporter yang memadati stadion, Persiku langsung meningkatkan intensitas serangan. Hasilnya, di menit ke-52, Antoni Nugroho sukses menjebol gawang Persekat dan menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Tak berhenti di situ, Persiku terus menekan pertahanan lawan. Hingga akhirnya, pada menit ke-77, wasit memberikan hadiah penalti kepada tuan rumah setelah terjadi pelanggaran di kotak terlarang. Richard Gadze yang maju sebagai eksekutor dengan tenang menyelesaikan tugasnya, membawa Persiku unggul 2-1.
Hingga peluit panjang dibunyikan, skor tidak berubah. Persiku sukses meraih tiga poin krusial yang membuat mereka bertahan di kasta kedua sepak bola Indonesia.
Pelatih kepala Persiku Kudus, Alfiat, mengaku sangat bersyukur atas hasil tersebut. Menurutnya, kemenangan ini merupakan buah dari kerja keras seluruh pemain yang tidak menyerah meski sempat tertinggal lebih dulu.
“Saya sangat mengapresiasi kerja keras semua pemain, alhamdulillah kita dapat tiga poin. Ini adalah hasil dari perjuangan seluruh tim, baik pemain, pelatih, ofisial, dan tentu saja dukungan luar biasa dari suporter,” ujar Alfiat dalam konferensi pers usai pertandingan.
Lebih lanjut, Alfiat juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kudus yang selalu setia mendukung Persiku.
“Terima kasih kepada seluruh suporter dan warga Kudus yang tidak pernah lelah mendukung tim ini. Alhamdulillah, Persiku tetap bertahan di Liga 2. Semoga ke depan kita bisa tampil lebih baik lagi,” imbuhnya.
Kemenangan ini sekaligus menegaskan bahwa racikan strategi Alfiat mampu menyelamatkan Persiku dari jurang degradasi. Dengan semangat yang terus menyala, Laskar Macan Muria bertekad untuk tampil lebih baik di musim berikutnya. (YM/YM)
