Kudus, isknews.com – Simulasi ujian nasional berbasis komputer (UNBK) tingkat SMA/MA di Kabupaten Kudus dilaksanakan serentak selama tiga hari, Senin – Rabu (13 – 15 Nopember 2017).
Materi UNBK pada hari Senin adalah matematika dan Bahasa Indonesia (Program IPA dan IPS). Kemudian Hari Selasa, Bahasa Inggris – Fisika (program IPA) dan Bahasa Inggris – Geografi (program IPS). Sedangkan pada Hari Rabu, Kimia – Biologi (program IPA) dan Ekonomi – Sosiologi (program IPS).
Menurut Nur Wahyono Proktor UNBK di SMA NU Al-Ma’ruf, di sekolahnya terbagi dalam tiga sesi pelaksanaan simulasi UNBK. Dengan empat ruang laborat kamputer yang dipakai. Masing – masing ruang berisi 35 unit komputer dan cadangan ada 8 server, yang masing-masing diantaranya 4 server utama, 4 cadangan. Sedangkan jumlah peserta simulasi UNBK ini lanjut Nur Wahyono, ada 370 Siswa, yang terdiri dari Program IPA ada 3 kelas, IPS 6 kelas, dan Bahasa 1 kelas.
Dijelaskannya, pada pelaksanaan simulasi UNBK ini, token tiap 15 menit selalu berubah dan soal dari pusat. Dalam kegiatan ini lanjut Nur Wahyono, ada sedikit kendala dari server pusat, dimana ada siswa yang tidak bisa log in dikarenakan eror dari server pusat, namun hal itu bisa di siasati dengan me restart atau page ulang.
Ditambahkannya, Sementara untuk sesi pertama hingga sesi ketiga, dimulai pada pukul 07.30 hingga pukul 16.00 sore. Sejauh ini kata dia, selain problem diatas, tidak ada hambatan berat terkait pelaksanaan simulasi UNBK tersebut.
Terpisah, Kepala SMA Keramat melalui bagian Operator UNBK, Ulil Amri, mengatakan, Siswa kelas XII SMA Keramat yang beejumlah 23 siswa program IPS tahun ini akan melaksanakan simulasi di tahap ketiga, yakni bertempat di SMK Nusantara. “Siswa kami akan melaksanakan simulasi UNBK, jika tidak ada perubahan akan dilaksanakan pada akhir Desember atau awal Januari,” ungkapnya. (AJ)
