Kudus, isknews.com – Aksi cepat dilakukan tim BPBD Kudus dalam mengevakuasi cincin yang terjebak di jari Khoirul Iman, warga Dukuh Malangan, Desa Karangrejo, Kecamatan Puncakwangi, Kabupaten Pati.
Evakuasi yang berlangsung pada Senin pagi, sekitar pukul 09.30 WIB di kantor BPBD Kudus, berhasil dilakukan tanpa memperparah kondisi jari yang sudah bengkak dan mengalami infeksi.
Kepala BPBD Kudus, Mundir, menjelaskan bahwa masalah bermula saat cincin yang dikenakan Khoirul Iman tak bisa dilepas, hingga akhirnya menimbulkan pembengkakan dan luka infeksi pada jarinya.
Menyadari risiko ini, pihak keluarga segera membawa Khoirul ke BPBD Kudus untuk penanganan medis dan bantuan pelepasan cincin.
Proses pelepasan cincin dipimpin oleh Edy Yulianto, atau yang akrab disapa Om Bod, seorang relawan dari Forum Relawan Penanggulangan Bencana (FRPB) BPBD Kudus yang berpengalaman dalam penanganan evakuasi seperti ini.
Edy dan tim BPBD Kudus melakukan prosedur pelepasan dengan sangat hati-hati untuk menghindari risiko cedera lebih lanjut pada jari korban.
Setelah berhasil melepas cincin, tim BPBD melakukan pendokumentasian dan asesmen data untuk keperluan laporan kejadian. Keluarga korban pun merasa sangat terbantu atas penanganan sigap yang diberikan oleh BPBD.
“Terima kasih kepada tim BPBD Kudus yang sudah membantu melepaskan cincin di jari anak saya. Kami sangat terbantu,” ujar Lukman, ayah dari Khoirul Iman.
Peristiwa ini sekaligus menjadi pengingat bagi masyarakat untuk selalu berhati-hati saat mengenakan aksesoris seperti cincin, yang dapat berpotensi menimbulkan masalah kesehatan jika tidak sesuai ukuran atau sulit dilepas. Respon cepat dan profesional dari BPBD Kudus serta FRPB menunjukkan komitmen kuat dalam membantu masyarakat dalam situasi darurat. (AS/YM)