Bupati Kudus Samani Intakoris Genjot Program Tambal Jalan, 2.750 Titik Sudah Ditangani

oleh -2,474 kali dibaca
Bupati Kudus Sam'ani Intakoris dan Plt Kepala Dinas PUPR Kudus Harry. Wibowo saat menggoreng adukan aspal di Halaman kantor UPT Alat Berat DPUPR Kudus, Kamis (12/06/2025)

Kudus, isknews.com – Program tambal jalan yang digagas Bupati Kudus Samani Intakoris melalui gerakan Saber Lubang Jalan terus digenjot. Pemkab Kudus menargetkan penanganan cepat atas ribuan titik jalan rusak berdasarkan laporan masyarakat.

Hingga awal Juni 2025, sebanyak 2.750 titik jalan telah ditambal, sementara sekitar seribuan titik lainnya masih menunggu penanganan.Saat meninjau lokasi tambal jalan, Bupati Samani menyampaikan bahwa program ini merupakan bentuk respons cepat Pemkab terhadap kebutuhan masyarakat.

“Program ini terus berjalan tanpa henti. Saber Lubang Jalan setiap hari bergerak. Masih banyak laporan dari masyarakat yang kami terima, dan langsung kami tindak lanjuti dengan penambalan jalan,” ujar Samani, Kamis (12/6/2025).

Ia menargetkan sejumlah titik yang belum tertangani akan segera diselesaikan dalam dua hingga tiga bulan mendatang.

“Kami ingin masyarakat merasakan langsung dampaknya. Jadi begitu ada laporan, langsung kami gerakkan tim ke lapangan,” tegasnya.

Dalam kunjungannya, Samani juga menyoroti ruas jalan yang telah ditangani serta koordinasi lintas pemerintah.

“Yang kita tambal ini termasuk jalan ke arah Kabupaten. Tapi kalau memang jalan provinsi atau nasional, kita tetap koordinasi dengan teman-teman dari provinsi maupun pusat,” jelasnya.

Samani menegaskan bahwa sinergi antarinstansi menjadi kunci keberhasilan.> “Kita saling bantu dan bersinergi,” imbuhnya.Terkait pendanaan, Samani memastikan program ini sudah dianggarkan melalui berbagai sumber.

“Anggaran siap. Untuk beberapa jalan, seperti Jalan R Agil KusumadyaAdil, kita programkan lewat Dana Cukai, dan tinggal menunggu perubahan APBD 2025,” ujarnya.

Ia juga menyampaikan harapan agar perbaikan ini bisa tuntas dengan dukungan berbagai pihak.

“Insya Allah, dengan dukungan semua pihak dan anggaran yang ada, jalan-jalan berlubang di Kudus bisa kita tuntaskan satu per satu,” pungkasnya.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas PUPR Kudus Harry Wibowo menuturkan bahwa kunjungan Bupati ke lapangan dilakukan untuk memastikan pelaksanaan program penambalan jalan berjalan optimal.

“Kurang lebih masih 15 persen dari total 2.750 titik yang belum terselesaikan. Artinya masih ada sekitar 200 hingga 250 titik lagi. Harapan Pak Bupati, dalam 100 hari ke depan, semuanya bisa rampung,” ujar Harry.

Harry juga menyampaikan bahwa kerusakan jalan mayoritas terjadi di ruas penghubung antarwilayah karena dua penyebab utama: beban kendaraan yang berlebih dan sistem drainase yang belum optimal.

Ia menambahkan bahwa Pemkab Kudus mengajukan anggaran sekitar Rp10 miliar dalam perubahan tahun ini, dan yang telah disetujui sebesar Rp7,5 miliar.

“Kita akan maksimalkan anggaran yang ada dan tetap mengusulkan tambahan melalui perubahan dan bantuan provinsi. Titik-titik yang belum tertangani akan kita kejar penyelesaiannya sebelum September,” tutup Harry. (YM/YM)

KOMENTAR SEDULUR ISK :

No More Posts Available.

No more pages to load.