Kudus, isknews.com – Kehadiran Dul Jaelani dalam turnamen yang diselenggarakan oleh Komunitas Gamer Kudus menjadi daya tarik utama. Dul hadir tidak hanya untuk menyemarakkan acara, tetapi juga memberikan dorongan moril kepada peserta turnamen. Ia menilai kegiatan ini sebagai langkah positif yang mampu menyatukan kompetisi e-sport dengan kepedulian terhadap proses demokrasi.
“Turnamen ini sangat bagus untuk menumbuhkan semangat kompetitif yang sehat. Semoga melalui kegiatan seperti ini, muncul generasi yang mampu bersaing dengan cara yang baik dan tidak saling menjatuhkan. Saya juga sangat kagum dengan masyarakat Kudus, terutama dari sisi adab dan keramahannya,” ujar Dul Jaelani, putra musisi Ahmad Dhani, saat menghadiri turnamen Mobile Legend di Gank Kafe Kudus, Kamis (21/11/2024).
Dul juga berharap acara seperti ini dapat mendorong generasi muda untuk lebih aktif berpartisipasi dalam demokrasi. “Saya percaya generasi muda, khususnya milenial dan Gen Z, punya potensi besar untuk membawa perubahan. Acara seperti ini adalah ruang yang baik untuk menanamkan semangat positif itu,” lanjutnya.
Selain menjadi ajang kompetisi e-sport, turnamen Mobile Legend ini juga digunakan sebagai media kampanye pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Tengah nomor urut 02, Ahmad Luthfi dan Taj Yasin.
Turnamen Mobile Legend ini menjadi bukti bahwa e-sport dapat menjadi media kreatif yang menyatukan hiburan, kompetisi, dan edukasi politik. Dul berharap acara serupa dapat terus diadakan untuk membangun kesadaran politik sekaligus menanamkan jiwa kompetitif yang sehat pada generasi muda.
“Anak muda harus sadar akan pentingnya peran mereka dalam demokrasi. Acara seperti ini adalah langkah awal yang baik untuk membangun generasi yang peduli dan bertanggung jawab,” terang Dul.
Dani Budi Sampurno, anggota Komunitas Gamer Kudus sekaligus panitia acara, menyebut bahwa e-sport adalah medium yang efektif untuk menjangkau generasi milenial dan Gen Z. “Kami ingin turnamen ini menjadi ruang yang menghibur sekaligus edukatif. Dengan melibatkan para gamer, kami dapat menjangkau komunitas yang lebih luas untuk mendukung pasangan 02,” jelas Dani.
Turnamen ini diikuti oleh lebih dari 100 gamer dari Kudus, Jepara, dan Pati, yang menunjukkan tingginya antusiasme komunitas e-sport di wilayah tersebut. Dani menilai bahwa meskipun peserta yang hadir hanya 100 hingga 150 orang, dampak dari jaringan sosial mereka bisa menjangkau ribuan orang di Jawa Tengah.
“Gamer memiliki jaringan pertemanan yang tersebar, baik di dunia nyata maupun di dunia maya. Dengan kampanye melalui e-sport, pesan kami bisa menjangkau lebih banyak orang,” tambah Dani.
Dani juga menilai kehadiran Dul Jaelani memberikan energi positif yang signifikan dalam acara ini. Dul, sebagai figur inspiratif di kalangan anak muda, diharapkan mampu menarik perhatian lebih banyak generasi milenial dan Gen Z untuk mendukung pasangan Luthfi-Yasin di Pilgub Jawa Tengah.
“Dul adalah tokoh muda nasional. Kehadirannya memberikan energi positif sekaligus memperkuat kampanye pasangan 02, terutama di kalangan anak muda,” ujar Dani.
Komunitas Gamer Kudus juga berharap kegiatan seperti ini dapat menjadi jembatan yang efektif untuk mendekatkan kaum muda pada politik dengan cara yang lebih relevan dan menarik.
“Dengan semangat ini, turnamen Mobile Legend di Gank Kafe Kudus tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga ruang edukasi bagi generasi muda untuk berkontribusi dalam membangun masa depan Jawa Tengah,” tandasnya. (YM/YM)