Jembatan Karangsambung Kudus segera Dibangun Ulang dengan Desain Lebih Modern

oleh -1,048 kali dibaca
Rapat secara online oleh DInas PUPR bersama rekanan dan juga PJ Bupati Kudus Hasan Habibie melalui Zoom. (Aris Sofiyanto/ISKNEWS.COM)

Kudus, isknews.com – Jembatan Karangsambung, yang menjadi penghubung antara Desa Bae, Kecamatan Bae, dan Desa Besito, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, segera diganti dengan jembatan baru. Pembangunan ini dijadwalkan dimulai pada pertengahan Desember 2024 dan akan berlangsung selama dua tahun menggunakan sistem multi-years.

Informasi ini disampaikan dalam rapat daring yang melibatkan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kudus, Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Jateng-DIY, dan Penjabat (Pj) Bupati Kudus, Muhammad Hasan Chabibie, pada Rabu (4/12/2024).

Kepala Dinas PUPR Kudus, Arief Budi Siswanto, menjelaskan bahwa proses awal meliputi sosialisasi pada 10 Desember, dilanjutkan pembongkaran jembatan pada 11 Desember 2024.

“Pembangunan ulang ini akan dilakukan dalam dua tahap, dengan tahap pertama dimulai tahun ini dan sisanya pada 2025,” kata Arief. Ia menambahkan, proyek tersebut memiliki masa kontrak 8 bulan kalender, tetapi diharapkan selesai lebih cepat karena tingginya intensitas lalu lintas di jalur tersebut.

Proyek senilai Rp 28,6 miliar ini akan digarap oleh PT Galatama Semarang dengan desain jembatan yang lebih modern. Lebar jembatan ditingkatkan menjadi 9 meter, termasuk trotoar kanan dan kiri selebar masing-masing 1 meter. Panjang jembatan tetap mengikuti konstruksi lama, yaitu 80 meter, namun menggunakan sistem grider beton yang lebih kokoh.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dari BPJN Jateng-DIY, Wisnu Herlambang, mengungkapkan bahwa rencana ini sempat tertunda karena sejumlah kendala, seperti penyesuaian sistem multi-years dan perubahan dalam kepemimpinan pemerintah. “Pembangunan ini menjadi prioritas kami mengingat pentingnya akses jalan di kawasan tersebut,” ujar Wisnu.

Penjabat Bupati Kudus, Muhammad Hasan Chabibie, memberikan dukungannya terhadap rencana ini. Ia menekankan pentingnya koordinasi dengan Satlantas Polres Kudus untuk memastikan pengalihan arus lalu lintas berjalan lancar selama proses pembongkaran. “Proyek ini diharapkan memberikan manfaat besar bagi masyarakat dan meningkatkan konektivitas wilayah,” katanya.

Setelah 16 tahun lamanya masyarakat menunggu perbaikan, pembangunan Jembatan Karangsambung akhirnya dimulai. Dengan struktur yang lebih luas dan kokoh, jembatan ini diharapkan tidak hanya memenuhi kebutuhan pengguna jalan tetapi juga meningkatkan keselamatan dan kelancaran transportasi di Kudus. (AS/YM)

KOMENTAR SEDULUR ISK :

No More Posts Available.

No more pages to load.