Polres Kudus Panggil Orang Tua, Pelanggar Balap Liar Diminta Sungkem

oleh -2,138 kali dibaca
Orang tua para remaja yang terjaring razia balap liar tampak hadir di Mapolres Kudus untuk mengikuti proses pembinaan dan mendampingi anak-anak mereka meminta maaf secara sungkem sebagai bentuk tanggung jawab atas tindakan balap liar. Foto: Dok. Polres Kudus

Kudus, isknews.com – Aksi balap liar yang kerap meresahkan warga akhirnya dibubarkan oleh jajaran Polres Kudus dalam Operasi Cipta Kondisi yang digelar pada Minggu (1/6) dini hari. Razia tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Kudus, AKBP Heru Dwi Purnomo, dan berhasil mengamankan 247 remaja serta 129 sepeda motor yang diduga terlibat dalam aksi tersebut.

Para remaja yang diamankan tidak hanya berasal dari wilayah Kudus, tapi juga dari luar daerah seperti Demak, Pati, Jepara, Boyolali, hingga Pekalongan. Mereka kedapatan berada di sekitar lokasi balap liar di Jalan A. Yani Kudus, baik sebagai pelaku maupun penonton.

Sebagai bentuk pembinaan moral, Polres Kudus memanggil seluruh orang tua dari remaja yang terjaring. Di hadapan petugas dan tokoh masyarakat, para remaja diminta untuk sungkem—meminta maaf secara langsung kepada orang tua mereka—atas perbuatan yang telah meresahkan dan membahayakan keselamatan.

Suasana haru mewarnai proses pembinaan tersebut. Beberapa orang tua tampak menitikkan air mata saat anak-anak mereka bersimpuh meminta maaf. Momen ini diharapkan menjadi peringatan kuat bagi para remaja agar tidak mengulangi perbuatannya.

Kapolres Kudus, AKBP Heru Dwi Purnomo menegaskan, aksi balap liar bukan sekadar pelanggaran lalu lintas, tetapi juga ancaman nyata bagi keselamatan pengguna jalan lain. “Kami tidak hanya ingin memberi efek jera, tapi juga menanamkan tanggung jawab sosial kepada mereka. Namun bila masih nekat, kami akan tindak lebih tegas,” ujarnya.

Wakil Bupati Kudus, Bellinda Birton, turut hadir dalam penertiban tersebut. Ia bahkan membantu proses pendataan dan mengimbau pihak sekolah agar turut memberi pembinaan kepada siswa yang terlibat. “Kami ingin semua pihak terlibat dalam membentuk generasi muda yang disiplin dan sadar hukum,” tegasnya.

Dengan langkah tegas ini, Polres Kudus berharap jalanan kembali aman, serta para remaja mampu memilih lingkungan pergaulan yang lebih positif dan bertanggung jawab. (AS/YM)

KOMENTAR SEDULUR ISK :