Ratusan Bikers Dari Berbagai Daerah Suskeskan Anniversary PANIK ke 7

oleh -2,478 kali dibaca

Kudus, isknews.com – Untuk mempererat tali silatuhrahim antar pecinta automotif Komunitas Motor yang dikenal dengan sebutan Pasukan Ninja Kudus (PANIK) Kabupaten Kudus, belum lama ini telah mengadakan kegiatan anniversary ke-7 di Taman Budaya (Ex Kawedanan) Bae Kudus, Minggu (27/11/2017).

Penanggung jawab acara, Muhammad Ulin Nuha (26), mengatakan, para bikers yang hadir dalam hari jadi panik ini, para bikers menggunakan sepeda motor Kawasaki Ninja berbagai varian yang bernaung di bawah bendera KNI. “Tercatat jumlah register all biker yang hadir itu mencapai sekitar 300 motor dan dihadiri dari berbagai daerah, baik regional Jawa tengah, maupun luar propinsi, bahkan ada yang dari luar pulau Jawa, Kalimantan, Pontianak dan Palangkaraya,” ujarnya

Sejumlah agenda kegiatan dilakukan panitia dalam menyemarakkan Anniversary panik ke 7 tahun ini. Di antaranya, Potong tumpeng, Bakti sosial panti asuhan, Perform BAND, Perform SKA, Orkes Dangdut, DJ + Sexy Dance. “Kegiatan yang dimulai dari pagi hingga sore itu juga ada giat Kopgab atau Kopdar Gabungan Plat K, yang meliputi Pati Blora, Rembang, Cepu, Jepara,” imbuhnya.

Dalam bakti sosial kali ini, panitia mengundang 5 anak yatim dari panti asuhan Budi Luhur Jekulo Kudus. Lalu pemotongan sekaligus pemberian tumpeng dari ketua club PANIK, Fatkhun Najib, ke sesepuh pendiri PANIK, Maditiya Samudra.

Acara ini mengangkat Tema, “We meet as brother we ride as brother” yang berarti “Kami bertemu sebagai saudara kita berkendara juga sebagai saudara”.

Maksud tema diatas sebagai ajang untuk memperkuat, memupuk jiwa sosial, dan mempererat tali silaturahmi antar sesama pecinta otomotif terutama roda dua. “Sesama hobbi touring, harus menjalin silahturahmi sesama komunitas. Ingat persaudaraan tiada batas itu harus ada pada bikers,” tegasnya.

Sesama biker, Saya berharap untuk tetap menjaga Safety Riding kemana pun kita menggelar turing bersama dan mengutamakan keselamatan berkendara dan berlalu lintas. “Kita semua adalah pelopor kesemalatan berlalu lintas. Ingat setiap lakalantas dalam berkendara itu tidak ada yang ‘KaWe’. Keselamatan nyawa kita dan orang lain diutamakan pada saat touring bersama. Ingat, perhatikan keselamatan rambu-rambu lalulintas dan tidak mengganggu kenyamanan pengendara lain,” pesan Ulin dengan tidak maksud untuk menggurui. (AJ)

KOMENTAR SEDULUR ISK :

No More Posts Available.

No more pages to load.