Kudus, isknews.com – Dosen Universitas Muhammadiyah Kudus (UMKU) berhasil meraih prestasi nasional pada ajang Hyundai Start up Challenge (HSC) 2022. Syahrial Aman yang selain pengajar adalah sekretaris Program studi Teknik Industri UMKU berhasil meraih runner Up HSC 2022 dalam kategori sociopreneure local enterprise.
Acara yang digelar oleh Hyundai Motor Company bertujuan membantu menyelesaikan masalah sosial Indonesia melalui cara-cara kreatif dan inovatif, serta berkontribusi dalam membina wirausaha muda di berbagai bidang.
Dihadiri lebih dari 100 usaha sosial serta para investor lokal dan perwakilan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia. Kegiatan bertemakan “Move Impact Forward, Together”, Hyundai menekankan tiga aspek penting dalam penilaian, yaitu Move Sustainability Forward, Move Equality Forward, dan Move Accessibility Forward.
Penyematan hadiah dilakukan di Epicentrum Kuningan Jakarta. Syahrial Aman yang juga CEO dan Founder Syam’s Handicraft dengan hasil karya untuk memberdayakan masyarakat lokal, membuat kerajinan tangan tradisional Indonesia melalui daur ulang yang menarik perhatian. Syahrial Aman atau yang akrab disapa Syam mengantongi hadiah 16 juta Won atau USD 11.931.
Dihubungi melalui sambungan handphone, Syahrial mengatakan dirinya termotivasi untuk terus belajar bisnis dan uptodate, sebagai dosen ia ingin memberikan contoh kepada mahasiswa untuk mengikutkan karya positif dalam kompetisi, sebab banyak sekali manfaat yang bisa didapatkan dalam kompetisi.
“Pada ajang lomba ini yakni sociopreneur, saya masukkan sejumlah materi perkuliahan di UMKU, sebagai contoh Kewirausahaan, technopreneur, pemasaran, dan lain sebagiannya. Termasuk dalam pembuatan video ini, saya melibatkan mahasiswa dari dua Prodi sebagai model dan simulasi cara pembelian produk, yakni Prodi Teknik Industri dan Akuntansi,” kata dia, Selasa (29/11/2022).
Perjuangannya menjadi runner up HSC 2022 dilalui dengan seleksi dan kompetsisi yang ketat. Tahapan demi tahapan dari Hyundai Start up Challenge 2022 dimulai dari Persaingan berjumlah 2400 peserta, kemudian diseleksi menjadi 826 dipilih lagi 50 hingga menjadi 20. Kemudian tahap eliminasi hingga dipilih 15 finaslis.
Lima belas finalis tersebut diberikan inkubasi bisnis selama 6 bulan, sekaligus masa penilaian kandidat. Kemudian tahap akhir masuk dalam sesi Demoday. Pada tahap akhir Demoday mendatangkan dari Hyundai, Panitia dari Korea Selatan, Instellar, Kementrian Parekraf, dan media. Dalam puncak acara Demoday ini ada 15 finalis yang berkompetisi dan Syam panggilan akrabnya menjadi juara dua.
Sementara itu rektor UMKU Dr Rusnoto mengucapkan selamat terpilihnya Pak Syam sebagai runner Up pada Hyundai Start up Challenge 2022.
“Ini menjadi pemantik bagi para dosen untuk berprestasi. Kami berharap UMKU sebagai mitra partnership Syam Handicraft agar terus dikembangkan dengan jangkauan inkubator bisnis yang lebih luas untuk kalangan mahasiswa.” ujar Rusnoto. (YM/YM)