DD Tahun 2019, Pembangunan Infrastruktur Desa Plumbungan Harus Selesai.

oleh -1,144 kali dibaca
Subandi, suami Kepala Desa Plumbungan
Foto: Subandi, suami Kepala Desa Plumbungan saat memberikan keterangan kepada Isknews.com Lintas Pati. (Wibawa Jarot/ISKNEWS.COM)

Pati, ISKNEWS.COM – Pemerintah Desa Plumbungan, Kecamatan Gabus, Kabupaten Pati, targetkan pembangunan infrastruktur harus dapat terselesaikan pada tahun 2019. Pasalnya, sejak adanya Dana Desa (DD) hampir 75 persen pembangunan di sektor infrastruktur sudah tersentuh semua.

Kepala Desa Plumbungan, Jumiatun, yang diwakili Subandi suaminya, mengungkapkan selain memprioritaskan pemberdayaan masyarakat dalam proses pembangunan, pihak Pemerintah Desa Plumbungan sudah merencanakan beberapa item penggunaan Dana Desa (DD) tahun 2018. Diantaranya ialah pembangunan sejumlah jalan Desa, jalan usah tani serta dan penguatan BUMDes.

“Semua infrastuktur hampir tersentuh semua dengan adanya DD. untuk itu, DD Tahun 2018 kita masih meneruskan progam pembanguan di tahun sebelumnya. Diantaranya pembangunan rabat beton sejumlah jalan Desa serta pembanguan jalan usaha tani dan pengutan BUMDes. ” ujarnya Jumat (02-03-2018.)

Sementara itu, mengingat mayoritas warga masyarakat berpenghasilan sebagai petani dan peternak, maka pemerintah Desa Plumbungan berkomitmen untuk mengatkan dua sektor usaha perekonomian warga tersebut melalui BUMDes .

“Tahun 2016 kita alokasikan BUMDes sebesar 60 juta. Yang kita bagi ke dua sektor yaitu untuk Usaha Ekonomi Desa (UED) dan Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2k), dengan masing-masing sektor mengelola 30 juta, Kemudian di tahun berikutnya kita tambah lagi 7,5 juta untuk masing-masing usaha, jadi jumlahnya 15 juta.” imbuhnya.

Dua sektor usaha yang sudah dirintis Pemerintahan Desa Plumbungan melalui BUMDes tersebut, sampai saat ini sudah menunjukkan perkembangan yang signifikaan, sehingga patut untuk dikembangkan lebih lanjut.

“Kalau UMD bergerak di bidang pertanian, sedangkan UP2P bergarak di simpan pinjam ibu-ibu anggota PKK dengan masing masing menerima pinjaman 2 juta. Sampai saat ini perkembangannya sangat bagus dan sudah mulai bisa membatu perekonomian warga.”
Pungkasnya (WJ/RM)

KOMENTAR SEDULUR ISK :

No More Posts Available.

No more pages to load.