Kudus, isknews.com – Seorang pria J (46) warga Desa Rendeng ditemukan menggelantung dengan seikat sarung dilehernya pada sekitar pulul 02.30 dini hari. Pria tersebut ditemukan oleh ibu korban yang berniat membangunkannya dari tempat dia tidur yakni di ruang tamu depan.
Menurut Kapolsek Kota, Kudus, Iptu Subkhan, sebelumnya ibu korban sempat terkejut saat melihat korban tak berada di tempat tidurnya. Lalu mendapati korban sudah dalam posisi menggantung dengan seutas Kain di kayu usuk kusen ruang tamu depan, Rabu (30/08/2023).
“Melihat kejadian tersebut ibunya lalu segera mendatangi tetangga yang masih terhitung kerabat korban untuk memberitahukan kejadian tersebut,” ujar Kapolsek.
Selanjutnya bersama dua orang kerabatnya yang lain mereka bergegas menuju TKP melihat kondisi Korban dan langsung menghubungi Petugas Kepolisian Polsek Kudus Kota.
” Selang 10 menit Petugas dari Polsek Kudus Kota bersama Tim Inafis Polres Kudus tiba dilokasi kejadian. Setelah itu Jenazah Korban di evakuasi dan diturunkan oleh Tim Inafis utk dilakukan pemeriksaan bersama Tim dokter dari Puskesmas Rendeng,” jelasnya.
Dari hasil pemeriksaan dan keterangan oleh dr. Niken Ratna Dewi selaku dokter jaga Puskesmas Rendeng diperoleh kesimpulan tidak ditemukan tanda-tanda penyebab meninggalnya korban karena penganiayaan/kekerasan.
“Jejas Leher jelas karena jeratan kain sarung yang mengakibatkan korban meninggal dunia. Tanda tanda kematian pada korban ada semua sepertit tangan genggam dan keluar cairan pada kemaluan korban,” terangnya.
Dari informasi warga sekitar, Korban yang saat ini menganggur dan hanya tinggal berdua dengan ibunya diduga meninggal dengan cara bunuh diri akibat stress ditinggal istri dan anaknya . (YM/YM)
