Kudus, isknews.com – Bupati dan Wakil Bupati Kudus terpilih, Sam’ani Intakoris dan Bellinda Putri Birton, mengunjungi Puskesmas Rendeng, Kamis (16/1/2025), untuk meninjau kesiapan alat kesehatan (alkes) dan pelayanan kesehatan. Kunjungan ini dilakukan untuk memastikan fasilitas yang tersedia memadai dan pelayanan yang diberikan kepada masyarakat berjalan optimal.
Bellinda yang berlatar belakang pendidikan sarjana kedokteran, bersama Sam’ani mengamati secara langsung kondisi di puskesmas tersebut. Mereka juga menyempatkan berdialog dengan tenaga kesehatan untuk menggali masukan mengenai operasional pelayanan.
“Kami datang untuk melihat langsung fasilitas dan pelayanan di Puskesmas Rendeng. Selain silaturahmi, kami juga memastikan semua sudah sesuai standar dan masyarakat terlayani dengan baik,” ujar Bellinda.
Hasil survei kepuasan masyarakat menunjukkan bahwa pelayanan Puskesmas Rendeng dinilai baik. Alkes yang tersedia juga dilaporkan mencukupi untuk kebutuhan pelayanan kesehatan di puskesmas.
“Fasilitas di sini cukup lengkap, dan dari laporan masyarakat, pelayanan sudah berjalan baik tanpa kendala berarti,” lanjutnya.
Bellinda juga menekankan pentingnya kesiapan puskesmas dalam menghadapi kemungkinan lonjakan pasien, terutama saat terjadi peningkatan angka kesakitan. Ia menyoroti pentingnya alur layanan kesehatan, mulai dari posyandu dan pustu hingga puskesmas, agar masyarakat mendapatkan penanganan yang tepat.
“Jenjang layanan kesehatan harus jelas, dan semua tenaga kesehatan di setiap tingkat harus sigap. Jangan sampai ketika masyarakat diarahkan ke puskesmas, pelayanannya justru kurang maksimal,” tegasnya.
Kepala Puskesmas Rendeng, dr. Novita, menyampaikan bahwa puskesmas ini telah menjalani pembangunan gedung baru dua tahun lalu dan telah dilengkapi dengan alkes modern untuk mendukung pelayanan kesehatan.
“Alkes yang kami miliki saat ini sudah mencukupi. Selain itu, kami sedang mempersiapkan pengadaan layanan kesehatan gratis untuk masyarakat sebagai bentuk komitmen pelayanan,” kata dr. Novita.
Ia juga menjelaskan pentingnya edukasi kepada masyarakat tentang alur pelayanan kesehatan. “Kami terus memberikan informasi kepada masyarakat bahwa layanan dimulai dari posyandu atau pustu, baru ke puskesmas jika masalah kesehatan belum tertangani di tingkat sebelumnya,” tambahnya.
Melalui kunjungan ini, Sam’ani dan Bellinda berharap Puskesmas Rendeng dapat menjadi contoh pelayanan kesehatan yang baik di Kudus. Mereka juga mengapresiasi kerja keras tenaga kesehatan yang terus memberikan layanan terbaik kepada masyarakat. (AS/YM)