Kudus, isknews.com – Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Muria Kudus (UMK) menggelar Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat (SANDIMAS) ke-2 pada Rabu (22/1/2025) di Gedung Rektorat UMK. Seminar ini mengusung tema “Inkubator Bisnis sebagai Katalisator Keberhasilan UMKM dan Wirausaha Muda di Era Digital” dan dihadiri oleh dosen, mahasiswa, pelaku UMKM, serta sejumlah narasumber yang berkompeten di bidang bisnis.
Ketua LPPM UMK, Dr. Wawan Shokib Rodli, M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan bahwa peran strategis perguruan tinggi sangat diperlukan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui pendirian inkubator bisnis. “Inkubator bisnis mampu menjadi fasilitator bagi calon wirausahawan dan pebisnis baru, sehingga mereka dapat bertumbuh dan bersaing di era digital ini,” ujar Wawan.
Seminar ini menghadirkan dua narasumber utama, yakni Ketua Inkubator Bisnis KKIB UNDIP, Idris, S.E., M.Si., dan Owner CV Alam Muria (Alammu), Triyanto. Idris memaparkan bahwa inkubator bisnis tidak hanya menumbuhkan budaya kewirausahaan di kampus dan masyarakat, tetapi juga berkontribusi signifikan dalam menggerakkan ekonomi daerah. “Dengan pengelolaan yang baik, inkubator bisnis dapat menjadi aset penting untuk kesejahteraan masyarakat dan kemajuan perguruan tinggi,” jelasnya.
Sementara itu, Triyanto membahas keterampilan yang harus dimiliki wirausahawan di era modern, seperti memahami audiens, menguasai digital marketing, dan mengikuti tren promosi. “Skill anti kaleng-kaleng ini penting agar wirausahawan mampu bersaing dan beradaptasi dengan kebutuhan pasar,” ungkapnya.
Seminar ini mendapat antusiasme tinggi dari peserta. Mereka mengapresiasi upaya LPPM UMK dalam memberikan solusi praktis untuk pengembangan UMKM melalui pengabdian berbasis kebutuhan lokal.
Di akhir acara, para narasumber berharap agar LPPM UMK terus konsisten melaksanakan program pengabdian masyarakat yang berdampak jangka panjang. Dengan pendekatan berbasis inovasi dan kolaborasi, UMKM di Kabupaten Kudus diharapkan semakin berkembang, mendukung ekonomi lokal, dan menciptakan lapangan kerja baru.
Seminar ini menjadi bukti komitmen LPPM UMK dalam memainkan peran strategis sebagai katalisator pertumbuhan ekonomi melalui inovasi di sektor bisnis dan kewirausahaan. (AS/YM)