Tasyakuran, Doa Bersama dan Pemotongan Tumpeng Warnai Peringatan Harlah ke-15 Bawaslu di Kudus

oleh -558 kali dibaca
Sejumlah anggota Bawaslu Kudus dan koordinator sekretariat usai bersama-sama memotong tumpeng simbol peringatan Harlah Bawaslu ke 15 di Kudus (Foto: YM)

Kudus, isknews.com – Memperingati Hari Lahir (Harlah) Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Ke-15 yang jatuh tepat pada tanggal 09 April 2023, Bawaslu Kabupaten Kudus bersama panitian pengawas pemilu kecamatan (panwascam) di 9 kecamatan di Kabupaten Kudus beserta kesekretariatan menggelar rangkaian kegiatan tasyakuran yang dipusatkan di ruang pertemuan lantai 1 sekretariat Bawaslu Kudus jalan GOR, Mlati Kidul, Kudus, Minggu (06/04/2023).

Rangkaian kegiatan Pada peringatan Hari Jadi Bawaslu RI kali ini diawali dengan zoom meeting bersama Bawaslu RI yang juga diikuti oleh seluruh jajaran pengawas Pemilu di Indonesia. Hari jadi Bawaslu RI yang bertepatan dengan pelaksanaan ibadah puasa Ramadan 1444 Hijriah inipun dimanfaatkan dengan menggelar doa bersama meminta kelancaran pelaksanaan pengawasan Pemilu Serentak Tahun 2024 serta khotmil Al Quran.

Disipi dengan agenda koordinasi internal peringatan Harlah 15 Bawaslu ilanjutkan dengan pemotongan nasi tumpeng secara bersama oleh seluruh anggota Bawaslu dan koordinator sekretariat sebagai simbolis bertambahnya usia Bawaslu RI yang semakin dewasa dan semakin siap mengawal proses demokrasi di Indonesia serta diakhiri dengan agenda buka bersama.

Ketua Bawaslu Kabupaten Kudus, Moh Wahibul Minan menyampaikan, tema Harlah ke-15 berupa sinergitas pada kali ini terus digaungkan kepada tim panwaslu dan jajaran sekretariat. Ini menurutnya penting, lantaran akan menunjang pengawasan pada masa yang akan datang.

“Ini penting, karena akan menunjang pengawasan yang akan datang. Jadi kita gunakan konsolidasi internal agar nantinya tahun politik pada 2024 bisa digelar dengan sukses,” ujarnya.

Minan juga mengatakan, sebelumnya telah dilakukan pula kegiatan zoom dengan Bawaslu Republik Indonesia (RI) terkait pengarahan akan seperti apa ke depannya agar kesuksesan Pemilu 2024 mendatang bisa tercapai.

“Karena bawaslu adalah bagian dari lembaga yang harus mengawal jalannya Pemilu 2024.
Harapannya, pemilu yang akan datang lebih baik,” tuturnya.

Lebih lanjut, Minan menyebut bahwa kegiatan Bawaslu Kabupaten Kudus yang terdekat adalah terkait dengan tahapan verifikasi faktual dukungan partai politik serta penetapan Daftar Pemilu Sementara (DPS).

Berdasarkan catatannya, dari 132 desa/kelurahan di Kabupaten Kudus ada sebanyak 646.743 jumlah pemilih yang telah terdata. Rinciannya, sebanyak 326.273 adalah pemilih berjenis kelamin perempuan dan 319.470 adalah pemilih berjenis kelamin laki-laki.

“Untuk DPS ini baru akan kita cermati terkait seperti nama ganda dan pemilih yang seharusnya yang tidak ada di sana. Jadi, itu agenda kami yang terdekat,” pungkasnya. (YM/YM)

KOMENTAR SEDULUR ISK :

No More Posts Available.

No more pages to load.